1.136 Jemaah Haji Jombang Siap Berangkat ke Tanah Suci
halopantura.com Jombang – Hari terakhir pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (bipih), tercatat ada sebanyak 1.136 jemaah yang memenuhi kewajiban pelunasan. Adapun pelunasan Bipih ditutup pada Jumat, (19/5/2023) pukul 15.00 Wib.
“Insyaallah bisa dipastikan Jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci sebanyak 1136 ditambah 6 petugas Haji daerah dan 1 orang pembimbing KPIH,” kata Kepala Kemenag Jombang, Muhajir kepada wartawan Jumat (19/5/2023).
Dari jumlah iti ada jemaah mutasi masuk maupun keluar. Pindahan jemaah dari luar kota maupun yamb mendaftar dari Jombang pindah keberangkatan di luar kabupaten.
“Mutasi masuk sejumlah 15 orang, dua orang dari luar provinsi dan 13 orang dari kabupaten atau kota se Jawa Timur. Sementara mutasi keluar ada 54 orang jamaah haji,” ujarnya.
Tagline Haji 2023 adalah Haji berkeadilan dan ramah lansia. Muhajir pun menyebut pihaknya sudah berkoordinasi, mengundang seluruh pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) untuk menyosialisasikan pendampingan jemaah Lanjut Usia (Lansia).
“Baik dari jemaah di KBIHU tersebut atau di kloter kita sudah sampaikan bahwa mohon keikhlasannya agar mereka yang masih sehat atau muda mau menjadi pendamping lansia,” beber mantan Kepala Kemenag Tulungagung itu.
Setelah penutupan masa pelunasan Bipih, Muhajir mengatakan akan melaksanakan manasik Haji tingkat Kabupaten sampai 27 Mei mendatang. Setelahnya akan dilakukan pemenuhan dokumen keberangakatan, baik itu pasport maupun visa jemaah Haji.
“Untuk jemaah haji sudah melunasi dan belum punya paspor kita akan segera berkoordinasi dengan Petugas Imigrasi kediri untuk pasporing. Termasuk pengurusan bio visa dan lain sebagainya,” jelasnya.
Ia menambahkan untuk pemberangkatan calon jemaah haji Jombang dilaksanakan pada 13 Juni 2023, dengan total sekitar 2 kloter setengah.
“Jumlah kloter berangkat, kalau melihat data sekarang sebanyak 1.136, sekitar dua kloter setengah. Karena satu kloter sebanyak 445 jamaah. Sesuai rencana Kabupaten Jombang akan berangkat 13 Juni, kloter 56 gabungan dengan kabupaten lain, 57, 58,” ujarnya. (fin/roh)