2 Kali Menikah, Terduga Teroris di Tuban Dikenal Jarang Keluar Rumah
halopantura.com Tuban – Tim Densus 88 Antiteror telah mengamankan seorang terduga teroris bernama Roby Hartoyo alis Aby Omar (41), salah satu warga yang tinggal di jalan Barat Pasar Rengel, tepatnya Dusun Purboyo Mayangsekar, Desa Rengel, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Terduga teroris Roby diamankan Densus 88 di depan Salon Mustika “Mbak Dewi” di jalan Raya Punggulrejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jum’at (2/4/2021) sekitar pukul 10.45 Wib.
Semasa hidupnya, Roby Hartoyo diketahui pernah menikah dua kali. Istri pertama merupakan perempuan asal Kota Tuban hingga akhirnya kandas alias cerai sebelum tahun 2013 silam.
“Nikah dua kali, istri pertama cerai, dan kembali menikah lagi,” kata salah satu teman Roby Hartoyo yang tidak mau disebutkan identitasnya.
Kemudian, Roby Hartoyo kembali menikah dengan seorang perempuan berinisial YN (36), asal Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban di tahun 2013. Dalam pernikahan tersebut, ia dikaruniai satu anak perempuan yang kini masih berusia 6 tahun.
“Saya menikah tahun 2013,” kenang YN istri terduga teroris ketika ditemui di rumah Rengel, Kecamatan Rengel, Tuban.
Ia bercerita selama ini Roby jarang keluar dan aktivitasnya banyak di rumah. Jika pun keluar, keperluannya hanya sebatas mengantarkan anak untuk pergi sekolah, dan mengaji.
“Setiap hari di rumah saja, mas Robi keluar rumah mengantarkan anak sekolah dan mengaji, termasuk menjemput saya,” terangnya.
Pemberian sebelumnya, tim Densus 88 telah menggeledah rumah terduga teroris tersebut. Hasilkan, diamankan sejumlah barang bukti berupa dosbook handphone, mantel, identitas KTP, dan lainnya.
Kemudian, terduga teroris itu telah dibawa Densus 88 ke Surabaya. Dimana, ia merupakan anggota grup WhatsApp (WA) Akhlaqul Karimah yang dibuat Abu Dayan yang merencanakan aksi Amaliyah dengan sasaran Wapres dan tokoh NU.
Dalam group WA itu, terduga teroris Roby Hartoyo juga diketahui pernah memposting tutorial pembuatan bom di grup WA Akhlaqul Karimah. (rohman)