Anggaran DPRD Tuban Dipangkas Rp 3 Miliar Demi Cegah Covid-19
halopantura.com Tuban – DPRD Kabupaten Tuban mendukung penuh pemerintah dalam upaya pencegahan virus corona. Komitmen tersebut dibuktikan dengan mengalihkan anggaran dewan sebesar Rp 3 miliar untuk mencegah Covid-19.
Ketua DPRD Tuban H. Miyadi menjelaskan, ada sejumlah anggaran dewan yang dirubah untuk mendukung pemerintah dalam melaksanakan pencegahan virus corona. Diantaranya, anggaran reses buat 50 anggota dewan dialokasikan untuk pencegahan Covid-19.
“Anggaran reses setiap dewan sebesar Rp 25 juta dan dialokasikan untuk pencegahan Covid-19,” terang Ketua DPRD Tuban, Sabtu, (11/4/2020).
Kemudian politikus senior asal PKB itu menjelaskan, anggaran kunjungan kerja (kunker) atau perjalanan dinas dewan diatas Rp 2 miliar juga dialihkan untuk biaya pencegahan Covid-19. Sehingga, total anggaran dewan yang dialihkan untuk membantu pencegah virus corona berjumlah Rp 3 miliar.
“Perkiraan saya, kira-kita kalau itu sudah dirubah dan dilakukan pembenahan maka anggaran DPRD yang dikepras untuk kesana (pencegahan Covid-19, red) sekitar Rp 3 miliar,” terang H. Miyadi.
Lebih lanjut, Ketua DPRD Tuban itu telah menyampaikan secara pribadi di masing-masing fraksi untuk melakukan gerakan sosial dalam mendukung pemerintah dalam mencegah Covid-19. Contohnya, Fraksi PKB membuat kegiatan sembako murah. Setiap anggota dewan dari PKB minimal menyediakan 150 paket sembako murah untuk disalurkan kepada masyarakat.
“Saya sendiri telah menyiapkan 300 paket sembako murah buat masyarakat,” jelas H. Miyadi yang juga menjabat Sekretaris DPC PKB Kabupaten Tuban.
Sebatas diketahui, Pemkab Tuban telah menyiapkan anggaran mencapai sekitar Rp 60 milyar buat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban. Dana tersebut diambilkan dari Anggaran Tidak Terduga dan juga refocusing anggaran.
Anggaran puluhan miliar itu digunakan untuk membantu masyarakat terdampak Pandemi Covid-19, mencukupi kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD), dan lain sebagainya. (rohman)