Anggaran Pencegahan Covid-19 di Tuban Sudah Terpakai Rp 60 Miliar

halopantura.com Tuban – Anggaran pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban sudah terserap atau terpakai sekitar Rp 60 miliar dari total anggaran yang disiapkan sebesar Rp 240 miliar. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) Tuban Noor Nahar Hussein.

“Total anggaran yang sudah terpakai sekitar Rp 60 miliar,” kata Noor Nahar Hussein usai mengikuti sidang paripurna DPRD Tuban, Selasa, (30/6/2020).

Menurutnya, penggunaan anggaran hampir Rp 60 miliar itu telah sesuai kegunaan dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Termasuk, digunakan untuk memberikan bantuan ekonomi kepada masyarakat terdampak virus corona.

“Dana itu (Rp 60 miliar, red) digunakan sesuai kebutuhan termasuk untuk pemberian bantuan dampak ekonomi dan lain sebagainya,” jelas Wabup Tuban.

Pemkab Tuban telah menyiapkan anggaran lebih Rp 240 miliar untuk penanganan atau mencegah Covid-19. Dana tersebut diambilkan dari anggaran tidak terduga dan juga refocusing APBD Tuban.

Anggaran tersebut terbagi menjadi tiga pos penanganan pencegahan Covid-19. Dengan rincian untuk penanganan kesehatan sebesar Rp 137.485.286.677, dampak ekonomi Rp 43.583.059.802, dan jaring pengaman sosial Rp 59.501.169.297.

Kemudian berdasarkan peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban, jumlah kumulatif kasus positif terpapar virus corona mencapai 102 orang, Senin, (29/6/2020).

Jumlah itu dengan rincian pasien positif Covid-19 yang masih di rawat ada 57 orang, sembuh 38 orang, dan meninggal 7 orang.

Kemudian jumlah kumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 102 orang. Dengan rincian masih pengawasan 16 orang, sembuh 59 orang, dan meninggal 27 orang. (rohman)