Bupati Minta Pengurus KTNA Tuban Bermitra dengan Pemerintah

halopantura.com Tuban – Bupati Tuban, H. Fathul Huda mengukuhkan pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Tuban masa bakti 2017-2022, di Pendopo Krido Manunggal Tuban, Sabtu, (27/1/2018).

Pelantikan dan pengukuhan itu dihadiri Saifullah Yusuf, Wakil Gubenur, Jawa Timur, Forpimda Tuban, KTNA Jatim, dan ratusan perwakilan petani dan nelayan Kabupaten Tuban. Diharapkan pengurus baru itu mampu bermitra dengan pemerintah yang baik dan berkewajiban menjadikan petani dan nelayan maju.

“KTNA ini jangan hanya menjadikan tempat berkumpul saja, tetapi pengurus harus mampu memajukan petani dan nelayan di Kabupaten Tuban. Terlebih KTNA menjadi mitra pemerintah untuk memajukan Tuban,” pesan Bupati Tuban dalam sambutannya.

Selain itu, Bupati Tuban meminta agar pengurus yang baru ini terus menjalai komunikasi yang baik dengan pemerintah dan semua petani serta nelayan di Tuban. Supaya membangun komunikasi yang baik, maka pengurus harus memilih mitra yang baik pula untuk kemajuan Kabupaten Tuban.

“Kita berharap pengurus baru ini terus menjalin komunikasi yang baik sampai ditingkat bawah. Terlebih, mendengarkan  keluhan para petani dan nelayan yang dilayaninya,” tegas Bupati Tuban yang terpilih dua periode.

Sementara itu, Ali Imron, Ketua KTNA Kabupaten Tuban, mengatakan ini dalah organisasi profesi dan media konsolidasi buat para petani dan nelayanan. Sehingga dalam waktu dekat akan melaksanakan pelantikan masal di masing-masing Kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.

“Pelantika pengurus pertama akan kita mulai dari kota Tuban, dan nantinya terakhir di Kecamatan Widang,” jelas Ali Imron usai dilantik.

Lebih lanjut, Ali Imron mejelasakan, pengurus nantinya juga akan menjali komunikasi dengan mitra, salah satunya dengan BNI Tuban. Hal itu dilakukan untuk memastikan teman-teman yang mendapatkan kartu ada jaminan untuk mendapatkan pinjaman bantuan lunak sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Kami akan terus bersinergi dengan pemerintah untuk kemajuan para petani dan nelayan. Serta memastikan kepada petani untuk distribusi pupuk di musim tanam kedua ini dipastikan aman,” tambah Ali Imron. (rohman)