Dampak Corona, Sudah Sebulan Masker di Tuban Langka
halopantura.com Tuban – Dampak wabah Virus Corona berimbas pada kelangkaan stok masker di wilayah Kabupaten Tuban. Kelangkaan ini sudah terjadi hampir sebulan lebih.
“Masker sudah sebulan yang lalu gak ada,” kata Wabup Tuban Noor Nahar Hussein menjawab pertanyaan wartawan tentang kelangkaan masker, Selasa, (17/3/2020).
Pemkab Tuban menilai stok masker yang langka ini merupakan respon masyarakat untuk melakukan pencegahan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Namun, masyarakat diminta tidak perlu panik karena jika dalam kondisi sehat tidak perlu pakai masker.
Alasannya, masker untuk sementara dipakai bagi masyarakat yang sedang sakit. Seperti flu, batuk, pilek, dan lainnya.
“Saat ini masker untuk orang yang sakit, seperti flu, batuk, dan pilek. Bagi orang sehat sementara tidak perlu pakai,” jelas pria kelahiran Kecamatan Rengel itu.
Ia pun masih mencari alternatif lain untuk menyediakan kebutuhan masker bagi masyarakat, dan jika kebutuhan masker mendesa bisa ke puskesmas atau RSUD Tuban. Tetapi, hal itu diperuntukkan bagi masyarakat yang sakit.
“Jika mendesak (kebutuhan masker, red) bisa ke rumah sakit atau RSUD,” tegas Noor Nahar Hussein.
Lebih lanjut, Wabup Tuban mengimbau masyarakat tidak panik dan tetap waspada dengan menerapkan hidup sehat. Karena sejauh ini Tuban masih terpantau aman.
“Kita minta masyarakat menjaga pola hidup sehat, dan jangan lupa cuci tangan,” pungkasnya. (rohman)