Demi Kenyamanan Siswa, 5 Gedung Sekolah di Tuban Rampung Dikerjakan
halopantura.com Tuban – Pengerjaan 5 proyek renovasi bangunan sekolah di Tuban yang sempat ada perpanjangan kontrak pengerjaannya, akhirnya rampung dikerjakan oleh rekanan. Semua proyek tersebut dikerjakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Selain itu, penyelesaian proyek tersebut sebagai bentuk komitmen Dinas Pendidikan Tuban dalam rangka meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan untuk menunjang pembelajaran yang lebih efektif dan peserta didik merasa nyaman mengikuti proses pembelajaran. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban Witono, Minggu (1/5/2022).
Renovasi 5 bangunan sekolah yang telah selesai dikerjakan dengan menelan anggaran sekitar Rp 1,3 miliar itu berada di SDN Beji I, SDN Cokrowati II, SDN Rawasan, SDN Sugihwaras II, dan SMPN II Bangilan. Harapannya gedung sekolah ini dapat mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui proses pembelajaran yang nyaman.
“Alhamdulillah ikhtiar bersama akhirnya renovasi sekolah selesai. Apa yang ditunggu anak-anak belajar dengan nyaman bisa terwujud,” tambah Witono.
Menurutnya, proyek renovasi bangunan sekolah telah sesuai dengan aturan. Dalam keterlambatan proyek, pihaknya mengambil opsi memperpanjang masa pelaksanaan dengan penyedia untuk menyelesaikan sisa pekerjaan.
Kesempatan itu diberikan melalui adendum kontrak dengan penambahan jangka waktu sisa pekerjaan. Selain itu, penyedia juga diberikan sanksi denda keterlambatan sebesar 1/1.000 per hari dari nilai kontrak.
Total denda yang harus dibayar rekanan kurang lebih sekitar Rp 175 juta dari keterlambatan pengerjaan renovasi 5 bangunan sekolah. Kemudian denda itu dikembalikan ke kas daerah.
Lalu pihak dinas menyebutkan semua proyek tahun lalu yang dikerjakan pada tahun ini dilaksanakan sesuai regulasi yang baru dan sudah di review dengan para pemangku kebijakan. Seperti Inspektorat dan tim pengelola anggaran pemerintah daerah (TPAPD) Tuban.
“Karena ini lompat tahun, anggarannya juga harus di review inspektorat. Setelah itu, dianggarkan pada tahun 2022 dan pekerjaan dilanjutkan,” tambah Witono.
Lebih lanjut, Witono menyebut bahwa dengan adanya renovasi gedung sekolah diharapkan menjadi penyemangat baru bagi siswa.
“Kami berharap gedung yang direnovasi menjadi penyemangat baru bagi siswa dan guru,” ungkapnya.
Hal sama juga disampaikan Pejabat Pembuatan Komitmen (PPK) Ismail. Ia mengatakan, renovasi bangunan sekolah tersebut merupakan bagian dari komitmen Dinas Pendidikan untuk memberikan layanan pendidikan yang nyaman kepada siswa.
Dengan selesainya renovasi, nantinya bangunan sekolah bisa difungsikan dan digunakan. Mengingat pada bulan Mei, para siswa sudah mulai melakukan ujian semester.
“Saya cek fasilitas bangunan sekolah juga sudah ditata. Ini merupakan memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi siswa. Anak-anak bisa belajar di ruangan yang layak dan bagus,” ungkap Kabid Pendidikan SD Dinas Pendidikan Tuban itu.
Ia kembali mengungkapkan sarana dan prasarana sekolah yang nyaman dan bagus ini menjadi penting. Alasannya, karena bisa memberikan motivasi bagi siswa untuk semangat belajar.
“Kalau dulu saya bahwa Kelasku Adalah Istanaku, dengan begitu anak-anak nyaman. Materi yang disampaikan guru juga mudah tersampaikan,” pungkasnya. (rohman)