Diintai Warga, Pencuri Amatir Diesel Diringkus

halopantura.com Nganjuk – Selum berhasil menikmati hasil barang curiannya, Andre Septian (21) yang beralamat di Dusun Sumberagung, Desa Banjaranyar, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk telah dicokok polisi.

Barang curian berupa mesin diesel yang dia curi belum sempat di bawa kabur sudah ketahuan warga. Modus yang dilakukan tersangka yaitu dengan mengincar mesin diesel yang di tinggal pemiliknya di sawah.

Namun dalam mencuri barang tersebut, tersangka tidak langsung membawa pulang melainkan disembunyikan di semak-semak dan beberapa hari baru dia membawa pergi untuk di jual.

Tertangkapnya Andre Septian berawal saat pemilik diesel akan menyalakan untuk mengairi sawahnya dan kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (3/11/2018) sekitar pukul 09.00 Wib.

Namun saat sampai di tempat dia menaruh mesin dieselnya, ternyata sudah lenyap. Dan usut punya usut salah satu saksi yaitu Suwarno melihat mesin diesel yang di sembunyikan dibawah jembatan.

Saat Suwarno mengetahui diesel yang disembunyikan di semak-semak, dia dan temannya tidak langsung mengambil melainkan membiarkan saja dan berinisiatif untuk mengawasi pelaku yang mengambil diesel tersebut.

Dan ternyata rencana yang disusun Suwarno membuahkan hasil. Keesokan harinya Minggu (04/11/2018) sekitar pukul 01.30 wib, seseorang mengambil diesel tersebut.

Begitu mengetahui mesin diesel tersebut diambil tersangka, Suwarno dan temannya langsung melakukan pengejaran yang akhirnya bisa tertangkap di sebelah Puskesmas Tanjunganom yang berada di Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom.

“Begitu diesel di ambil kami langsung mengejarnya,” ungkap Suwarno.

Sementara itu Kapolres Nganjuk, AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta, SIK, MH dalam pers rilis yang digelar di Mapolres, Senin (5/11/2018) mengungkapkan bahwa dalam menjalankan aksinya, tersangka seorang diri.

“Dalam melakukan aksinya dia seorang diri,” Terang Kapolres.

Dikatakan juga sesaat setelah mencuri barang tersebut tidak langsung di bawa pergi melainkan di sembunyikan terlebih dahulu.

“Dia mengangkat diesel tersebut dan disimpan di semak-semak kemudian selang beberapa hari baru di ambil,”pungkas Dewa Nyoman. (Edi Joko W)

Tinggalkan Balasan