Ditinggal Tidur, Rumah Penggorengan Kerupuk Dilalap Si Jago Merah

halopantura.com Nganjuk – Sebuah rumah tempat penggorengan kerupuk di Kertosono Nganjuk ludes dilahap si jago merah.

Pemilik saat itu tengah tertidur, dan diduga api berasal dari tungku yang masih menyala. Rabu (26/4/2023) siang tadi.

Rumah yang hangus itu milik Jamjuri (50) di Dusun Drenges, Desa Drenges, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk.

Kepala DPKP (Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan) Kabupaten Nganjuk, Sujito mengatakan, kebakaran itu dilaporkan pukul 14.42 WIB.

“Setelah menerima laporan, personel Damkar meluncur ke lokasi untuk melakukan pemadaman api,” kata Sujito.

Sujito memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran rumah usaha penggorengan kerupuk itu. Namun, pemilik merugi ratusan juta rupiah, sebab rumah dan perabotan di dalamnya hangus terbakar.

“Korban jiwa dan luka-luka nihil. Kerugian diperkirakan Rp200 juta,” ujar dia.

Berdasarkan keterangan pemilik rumah, kata Sujito, setelah penggorengan kerupuk sekitar pukul 13.30 WIB, pawon atau tungku sudah dimatikan dengan cara disiram air.

“Kelihatannya api sudah mati. Kemudian ditinggal mandi dan salat,” ujarnya.

Merasa kondisi aman-aman saja, lalu pemilik rumah sekeluarga yakni Jamjuri, istri dan anaknya tidur. Tidak lama, anaknya melihat api dari tempat penggorengan kerupuk.

“Sekitar jam 2 anaknya bangun dan sudah melihat api. Kemudian api berkobar,” katanya.

Api dengan cepat membesar dan merembet ke samping. Api kemudian menyambar sepeda motor, minyak dan juga tabung elpiji yang berada di sekitar kebakaran.

“Kebetulan samping kanan kiri api yang membara ada motor hingga langsung menyambar, ditambah ada minyak setengah kuintal membuat api tambah membesar dan ada elpiji sekitar 5 tabung,” ujarnya.

Api yang terus membesar membuat warga semakin panik, kebakaran itu dilaporkan ke Pos Damkar Kertosono. Setelah beberapa jam kemudian, kobaran api berhasil dijinakkan oleh petugas.

“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan memastikan api benar-benar padam sebelum ditinggal, hal itu untuk mencegah kebakaran,” imbaunya. (jok/fin/roh)

Tinggalkan Balasan