DPRD Dukung Cangkrukan Kamtibmas Polres Tuban
halopantura.com Tuban – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban mendukung penuh program cangkrukan Kamtibmas Polres Tuban. Karena melalui program tersebut bisa menciptakan situasi lingkungan aman, dan mendekatkan anggota dengan lapisan masyarakat.
Hal itu diungkapkan Muhmmad Musa, salah satu anggota DPRD Tuban setelah menghadiri cangkrukan kamtibmas bersama kepolisian dan masyarakat di Desa Kowang, Kecamatan Semanding, Tuban pada Jumat malam, (16/3/2018).
“Program cangkrukan kamtibmas bersama tiga pilar itu sangat bagus dan positif. Sehingga saya sangat mendukung program tersebut,” tambah Muhammad Musa, Sabtu, (17/3/2018).
Menurutnya, dengan program itu akan membangun kebersamaan antara anggota dangan masyarakat. Terlebih apa yang menjadi persoalan ditengah-tengah masyarakat langsung bisa direspon dengan baik oleh pihak berwajib, yakni kepolisian.
“Cangkrukan kamtibmas itu banyak sekali manfaatnya. Karena masyarakat bisa berdialog dan menyampaikan permasalahan yang dihadapi untuk dicarikan solusi terbaik,” terang Musa panggilan akrab politisi senior asal Partai Golkar Tuban itu.
Sementara itu Kapolres Tuban, AKBP Sutrisno HR, mengatakan program itu merupakan arahan dari pimpinan (Kapolri, red) dalam rangka mendekatkan diri dengan semua lapisan masyarakat. Sehingga apa yang menjadi persoalan atau permasalahan yang ada ditengah-tengah masyarakat bisa segera dicarikan solusi terbaiknya.
“Cangkrukan kamtibmas ini juga sebagai untuk menyelesaikan masalah sosial yang dialami warga, sebelum persoalan menjadai semakin membesar,” ungkap Kapolres Tuban.
Lebih lanjut, Kapolres Tuban menegaskan selama lima bulan terkahir dan sampai saat ini terus meningkatkan komunikasi dan silaturhami kepada masyarakat. Dengan harapan semua masyarakat ikut bersama-sama dalam menjaga situasi keamanan dimasing-masing lingkungannya.
“Sampai saat ini, kami betul-betul berupaya dan terus berkomunikasi dengan masyarakat, para komunitas, dan beberapa pihak lainnya. Termasuk melakukan komunikasi hingga tingkat desa,” terangnya. (rohman)