Dukung Aksi P4GN, SIG Pabrik Tuban Lawan Peredaran Gelap Narkotika
halopantura.com Tuban – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Pabrik Tuban, komitmen mendukung penuh upaya Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkotika. Termasuk, lingkungan kerja perusahaan ini bersih tanpa peredaran narkoba.
Hal tersebut disampaikan General Manager Of CSR SIG, Edy Saraya, di sela-sela acara sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban.
Sosialisasi dengan menerapkan disiplin protokol kesehatan (prokes) tersebut diikuti perwakilan masyarakat ring satu operasional perusahaan, bertempat di lantai dua Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Selasa, (12/10/2021).
Edy Saraya menambahkan sejauh ini pegawai atau karyawan yang direhabilitasi terkait kasus narkotika belum ada. Sebab, perusahaan terus berupaya melakukan pencegahan terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkotika di dalam lingkungan perusahaan.
“Karyawan yang di rehabilitasi sejauh ini belum ada. Karena kita terus melakukan pencegahan dan berhasil,” ungkapnya.
Selain itu, ia menerangkan sampai saat ini belum ada laporan terkait kasus tindak pidana penyalahgunaan narkotika di dalam perusahaan. Jika terbukti ada yang terlibat penyalahgunaan narkotika, maka akan diberikan sanksi tegas sesuai Undang-Undang yang berlaku dan disiplin kepegawaian.
“Sanksinya cukup jelas. Jadi terkait penyalahgunaan narkotika ini ada sanksi yang cukup tegas dari perusahaan terkait disiplin pegawai,” tambahnya.
Ia kembali menerangkan kegiatan sosialisasi P4GN ini merupakan program lanjutan dari rencana aksi Nasional SIG untuk ikut serta di dalam upaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika. “Program ini wajib kita jalankan,” terangnya.
Kemudian perusahaan menggandeng BNNK Tuban untuk menyelenggarakan sosialisasi P4GN ini dalam rangka mendukung kesadaran masyarakat agar tetap waspada terhadap peredaran narkotika. Serta dengan kegiatan ini diharapkan bisa dijadikan masyarakat sebagai perlindungan diri dari ancaman bahaya narkotika.
“Upaya preventif atau pencegahan lebih kita utamakan untuk meminimalisir resiko penyalahgunaan narkotika,” terang Edy Saraya.
Hal sama juga disampaikan Kepala BNNK Tuban, AKBP I Made Arjana. Ia menyatakan masyarakat harus senantiasa waspada dan hati-hati terkait godaan barang haram narkoba.
“Narkoba bisa menghampiri siapapun tanpa mengenal latar belakang. Maka kita lawan sama-sama dengan cara menjauhi dan mengatakan tidak pada narkotika,” terang AKBP I Made panggilan akrab Kepala BNNK Tuban
Oleh karena itu, dengan adanya sosialisasi P4GN ini maka diharapkan masyarakat bisa mengenali jenis-jenis dan bahaya zat terlarang itu. Termasuk, memberikan edukasi buat masyarakat agar tidak mencoba narkotika karena berbahaya dan merusak masa depan.
“Kita berikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya narkoba, jangan sampai mereka terjerumus barang haram tersebut,” terangnya.
Sementara itu, Camat Merakurak Bredy Arianto menyampaikan terima kasih kepada perusahaan atas kegiatan ini. Sebab, acara ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahaya narkotika.
“Kita berharap kegiatan positif seperti ini terus dilakukan dengan sasaran yang lebih luas. Kemudian, masyarakat yang telah menerima materi ini untuk di tularkan kepada yang lainnya,” terang Camat Merakurak dalam sambutannya.
Lebih lanjut, dalam kesempatan itu narasumber dan perusahaan juga meminta agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19 dengan menerapkan 5 M. Upaya itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Menerapkan 5M itu diantaranya menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air bersih, menjaga jarak minimal aman, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas. (rohman)