Fraksi PDI Perjuangan Kecewa Penyerapan Aggaran Pemkab Tuban Lemah
halopantura.com Tuban – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tuban tengah fokus menyoroti penyerapan anggaran pendapatan belanja Daerah (APBD) Tuban yang masih jauh dari harapan. Pemicu lemahnya penyerapan aggaran dinilai kurang maksimalnya kinerja aparat Pemkab Tuban.
Selain itu, Fraksi dewan itu menilai bahwa sejauh ini penyerapan anggaran Pemkab masih berada di bawah 50 persen dari total anggaran sekitar Rp 2,18 triliun.
“Sejauh ini penyerapan anggaran Pemkab Tuban masih dibawah 50 Persen, padahal ini sudah memasuki Perubahan APBD Tuban. Hal itu sesuai dengan penilaian Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) dan LAKIP (produk akhir SAKIP, red),” beber Karjo, salah satu anggota anggota dewan dari Fraksi PDI Perjuangan, Jum’at, (18/8/2017).
Menanggapi hal itu, Wabup Tuban, Noor Nahar Hussein, menjelaskan telah memiliki terobosan dalam meningkatkan kinerja Pemkab Tuban. Salah satunya dengan mengadakan pembenahan internal di lingkungan Pemkab Tuban melalui proses kegiatan evaluasi dikantor.
“Kita akan meningkatkan produktifitas aparat, sehingga meningkatkan nilai kerja di Pemkab Tuban,” terang Wabup Tuban.
Lebih Lanjut, Wabup menjelasakan akan mengadakan koordinasi dengan biro organisasi Setda Provinsi Jatim dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN – RB) guna meningkatkan nilai kerja berdasarkan SAKIP.
“Selain itu, kita juga adakan pendampingan oleh biro organisasi Setda Provinsi Jatim maupun Kementerian PAN-RB Republik Indonesia,” tegas Wabup Tuban menepis aggapan dari Fraksi PDI Perjuangan. (rohman)