Gagal Nyalip, Truk Tronton Terguling Masuk Parit di Jalur Pantura

halopantura.com Tuban – Dua kendaraan truk tronton terlibat kecelakaan lalu lintas di jalur pantura Tuban, di KM 12 dari Kota, tepatnya di Desa Beji, Kecamatan Jenu, Tuban, Senin pagi, (12/6/2017).

Akibatnya, satu truk tronton bermuatan gas Amoniak terguling dan masuk parit di kedalaman sekitar dua meter ditepi jalan itu. Beruntuk kejadian tersebut tidak ada korban jiwa yang meninggal dunia atau korban luka parah.

“Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian meteri di perkirakan sebesar Rp 55 juta,” terang AKP Elis Suedayati, Kasubbag Humas Polres Tuban.

Peristiwa kecelakaan itu bermula saat truk tronton bernopol W 9542 UR yang dikemudikan Sumar (40) warga Kecamatan Kanigaran, Kabupaten Probolinggo berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang. Ketika berada di lokasi kejadian, truk bermuatan gas amoniak itu berusaha mendahului kendraan lain di depannya dengan kecepatan tinggi.

Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul truk tronton bernopol W 8662 UR yang di kemudikan Suheriyanto (36) warga Kecamatan Semading Tuban. Karena jarak terlalu dekat, maka kecelakaan dua kendaraan itu tak bisa dihindarkan.

Hingga akhirnya truk bermuatan gas Amoniak itu menabrak depan samping truk tronton. Setelah menabrak, truk tronton itu terus melaju keluar jalur hingga menabrak pohon dan tiang listrik, kemudian terguling masuk parit.

“Truk tronton terguling setelah terlibat kecelakaan dengan kendaraan tronton yang dikemudikan warga Semanding,” jelas AKP Eli Suedayati.

Mengetahui hal itu anggota satlantas Polres Tuban langsung mendatangi lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Serta memintai keterangan beberapa saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut. (rohman)