Gerakan Berbagi di Kediri Kota Semakin Masif di Tengah Pandemi Covid-19
halopantura.com Kediri Kota – Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengapresiasi gerakan berbagi yang semakin masif di Kota Kediri. Hal ini menunjukkan kepedulian dan rasa empati yang tinggi dari masyarakat Kota Kediri untuk membantu sesama yang membutuhkan terutama di situasi pandemi Covid-19 saat ini.
“Alhamdulillah banyak bantuan yang masuk ke Pemerintah Kota Kediri setiap hari datang silih berganti baik dari komunitas, lembaga, alumni, dll. Saya ucapkan terima kasih atas kepedulian semua pihak,” ungkap Wali Kota Kediri saat ditemui di ruang kerjanya Sabtu (21/8/2021).
Wali Kota Kediri melanjutkan, pendidikan yang baik adalah saling berbagi. Untuk itu, beberapa waktu lalu telah dikeluarkan instruksi berbagi untuk ASN di Pemerintah Kota Kediri dan sudah berjalan dengan baik hingga saat ini. Seperti Jumat (20/8) kemarin, aksi Pendidikan Berbagi dilaksanakan secara serempak, baik dari jajaran Dinas Pendidikan, Kemenag, maupun Cabang Dinas Pendidikan di Kediri.
Sekretaris Dinas Pendidikan Marsudi mengatakan aksi pendidikan berbagi melibatkan semua jenjang pendidikan mulai TK/RA hingga tingkat SMA/MA. Marsudi berharap kegiatan seperti ini nantinya bisa terus ditindak lanjuti oleh masing-masing lembaga di waktu yang akan datang.
Marsudi menyebutkan, adapun rincian bantuan yang diberikan diantaranya 420 paket nasi kotak serta 47 paket sembako dari Kantor Dinas Pendidikan, 205 bantuan paket nasi dari 84 TK negeri/ swasta, 2.400 paket bantuan nasi kotak dan sembako dari 133 SD negeri/swasta.
Kemudian ada 2.245 paket nasi dan sembako dari 8 SMP Negeri serta ada juga bantuan dari SMA, SMK, maupun jajaran Kemenag (RA, MI, MTs dan MA). Bantuan diberikan untuk warga yang terdampak Covid-19, warga yang sedang melakukan isolasi mandiri dan guru honorer baik pegawai tidak tetap (PTT) maupun guru tidak tetap (GTT).
Ia melanjutkan, selain berupa makanan dan sembako, bantuan kemanusiaan juga ditunjukkan unsur penunjang Pramuka yaitu Brigade Penolong (BP) yang berkolaborasi dengan BPBD untuk mengambil jenazah dari rumah warga yang isolasi mandiri maupun membantu pemakaman warga yang meninggal dunia akibat Covid-19. (yud/fin/roh)