Hari Santri Nasional, Prabowo-Sandi Silaturahmi ke Ponpes Tebuireng
halopantura.com Jombang – Pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno melakukan silaturrahmi ke Pondok Pesantren Tebuireng, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Senin (22/10/2018).
Kedatangan mereka bersama rombongan disambut hangat oleh Pengasuh Ponpes Tebuireng, KH. Salahudin Wahid atau Gus Sholah.
Selanjutnya melakukan pertemuan tertutup di dalem kasepuhan pondok setempat. Selain melakukan pertemuan, rombongan Prabowo juga melakukan ziarah ke makam Hadratus Syaikh Hasyim Asyari, KH Wahid Hasyim, serta KH Abdurrahman Wahid.
Usai dari Tebuireng, Prabowo memipin apel Hari Santri Nasional di lapangan parkir makam Gus Dur. Capres nomor urut 2 itu juga memberangkatkan peserta napak tilas kebangsaan resolusi jihad
Usai pertemuan, Gus Sholah mengatakan bahwa diterimanya Prabowo-Sandi di Tebuireng tidak ada kaitannya dukung mendukung dalam pilpres. Pasalnya, mereka datang untuk silaturahmi.
“Siapa pun yang datang ke Tebuireng untuk silaturahmi kita terima. Ketika Pak Jokowi atau Kiai Ma’ruf ke Tebuireng juga kita terima. Karena dua pasangan calon merupakan putra terbaik bangsa,” ujar Gus Sholah.
Gus Sholah menegaskan bahwa dirinya belum menentukan pilihan terkait pilpres 2019. Alasannya, hal tersebut masih terlalu pagi.
“Masih terlalu pagi untuk menentukan pilihan. Karena saya belum tahu apa yang akan dikerjakan oleh masing-masing calon. Saya tidak akan memihak,” kata adik kandung KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini.
Gus Sholah mengatakan, ia juga tidak akan golput pada pilpres nanti. Dan, kata dia, pilihan itu tidak harus disampaikan kepada publik.
“Bahwa saya punya pilihan itu iya. Saya tidak akan golput. Tapi pilihan tersebut tidak harus disampaikan ke publik,” pungkasnya kepada wartawan. (fin/roh)