Hindari Kabar Hoax, Pelajar Diminta Bijak Menggunakan Medsos
halopantura.com Bojonegoro – Polres Bojonegoro melakukan sosialisasi kepada pelajar SMPN 1 Gayam, Kecamatan Gayam Bojonegoro dengan tujuan mencegah terjadinya kejahatan di dunia maya dan cara bermedia sosial yang sehat, Selasa, (8/8/2017).
Sosialisasi itu dengan tema “Internet Sehat, Cerdas Bermedia di Era Digital dan Peran Serta Cyber Troops Dalam Menangani Cyber Crime,”. Para peserta nampak begitu antusias dalam mengikuti sosialiasi tersebut.
“Kegiatan ini salah satu cara pengguna media sosial agar bisa terhindar dari kejahatan dunia maya,” terang Kasubbag Humas Polres Bojonegoro, AKP Mashadi.
“Kita selaku pengguna atau user, sangat rentan sekali terpengaruh isu SARA, berita HOAX maupun ujaran kebencian lainnya. Kalau kita tidak pandai menilai hal tersebut, kita akan termakan oleh kejahatan dunia maya,” tambah AKP Mashadi.
Selain itu, AKP Mashadi juga berharap kepada seluruh siswa agar berhati-hati disetiap akan menposting di medsos. Baik itu berupa tulisan, gambar maupun video.
“Jangan sampai apa yang hal biasa akan menjadi luar bisa di dunia maya,” terangnya.
Lebih lanjut, Polres Bojonegoro telah membentuk tim Cyber Troops. Yang mana tugas sehari harinya adalah patroli di dunia maya. Sehingga, bila ada kejahatan di dunia maya cepat diketahui dan segera di tindak lanjuti.
“Meskipun tim Cyber Troops belum resmi di launcing, namun kita sudah bekerja keras. Beberapa kasus juga sudah kita bongkar,” jelas Kasubbag Humas Polres Bojonegoro.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Hanafi, mengungkapkan bahwa kegiatan Sosialisasi Internet Sehat dan Cerdas Bermedia di Era Digital sangat diperlukan oleh para pelajar. Karena menurut survey beberapa lembaga, yakni 75 persen pengguna internet adalah kalangan pelajar dan mahasiswa.
Sehingga perlu adanya pembekalan khusus agar tidak terjadi kesalahan saat memanfaatkan kecanggihan era digital. “Ini sangat penting di sosialisasikan, kami berharap sosialisasi seperti ini bisa dilaksanakan di seluruh sekolahan di Bojonegoro,” terangnya. (luh/roh)