Ibu RT Tewas Usai Melakukan Hubungan Badan di Atas Gubuk

halopantura.com Tuban – NM (48), seorang ibu rumah tangga (RT) warga Desa Pakel, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban tewas usai melakukan hubungan intim di atas gubuk di ladang desa setempat.

Korban diketahui meninggal lantaran terjatuh dari ketinggian sekira 1,5 meter dari gubuk tempat melakukan hubungan layaknya suami istri dengan Kasmari (38) warga desa setempat.

“Korban meninggal dunia dilokasi kejadian akibat terjatuh dari pematang tegalan,” kata AKP Noer Sento, Kapolsek Montong, Polres Tuban, Selasa, (14/8/2018).

Polsek Montong menjelasakan kejadian itu bermula saat Kasmari dengan mengendari sepeda motor melintas di jalan Dusun Lengki, Desa Pakel, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Senin malam, (13/8/2018) sekitar pukul 18.00 Wib.

Ketika ditengah perjalanan, motor Kasmari tiba-tiba dihentikan oleh NM dengan maksud untuk ikut membonceng ke rumah perangkat desa setempat guna membantu masak.

“Setelah diboncengkan, tiba-tiba dalam perjalanan mereka berdua mempunyai niat untuk menjalin hubungan intim layaknya suami istri,” terang Kapolsek Montong.

Godaan itu membuat mereka berdua menuju ke sebuah ladang di desa setempat. Setelah sampai, sepada motor di parkir dan mereka berdua berjalan kaki menuju ke gubung yang jaraknya sekitar 5 meter dari tempat memarkir sepeda motornya.

Diatas gubung mereka menjalin asmara dan melakukan hubungan layaknya suami istri sebanyak satu kali. Setelah puas, si perempuan menyuruh Kasmari untuk mengambil sepeda motornya dan disuruh menunggu di jalan raya yang berjarak sekitar 150 meter dari gubung.

“Setelah ditunggu di jalan raya, ternyata korban tidak kunjung datang, dan Kasmari berusaha mencari,” jelas AKP Noer Sento

Setelah dicari mengetahui si perempuan ternyata sudah dalam kondisi terjatuh dengan posisi kepalanya tertelungkup ke pematangan ladang. Melihat kejadian itu Kasmari berusaha menolong dengan cara membaringkaan si perempuan tetapi nyawanya sudah tak tertolong.

“Mendapat laporan anggota langsung datang ke lokasi kejadian, dan mengetahui korban dalam kondisi sudah meninggal dunia,” jelas AKP Noer Senton mantan Kasubbag Humas Polres Tuban.

Setelah dilakukan oleh TKP dengan unit identifikasi Polres Tuban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di dalam tubuh korban. Sehingga korban meninggal dunia akibat terjatuh dari gubuk dengan ketinggian sekira 1,5 meter.

“Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban, dan korban meninggal dunia lantaran terjatuh dari gubuk,” pungkasnya. (rohman)

Tinggalkan Balasan