Jadi Sorotan, Dinas Pertanian Tuban Turun Lapangan Cek Kualitas Pupuk Subsidi
halopantura.com Tuban – Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Tuban, tengah mendalami keluhan petani Bangilan terkait kualitas pupuk subsidi yang dinilai tak sesuai spesifikasi yang dibutuhkan. Termasuk, dinas setempat telah turun ke lapangan untuk merespon persoalan tersebut lantaran masalah ini tengah menjadi perhatian serius dari Komisi IV DPR RI.
“Matur nuwun (terima kasih, red) infonya, kami cek di lapangan,” ungkap Eko Julianto, Kepala DKP2P Tuban, ketika dikonfirmasi lewat ponsel, Senin (30/12/2024).
Pihak dinas setempat juga membuka ruang pengaduan jika ada keluhan petani terkait masalah pupuk bersubsidi. Keluhan tersebut bisa disampaikan lewat penyuluh setempat supaya segera ditindaklanjuti.
“Kalau ada aduan, bisa dilaporkan lewat penyuluh pertanian,” tegas Eko Julianto.
Sampai saat ini, pihak dinas terkait belum bisa menyimpulkan terkait masalah petani tersebut. Salah satu alasannya lantaran tim masih melakukan pengecekan di lapangan.
Pemberian sebelumnya, petani Tuban merasa was-was lantaran menemukan kualitas pupuk subsidi yang dinilai tak sesuai spesifikasi yang dibutuhkan. Imbasnya, produktivitas hasil panen menurun dan lahan petani menjadi tidak subur.
Keluhan petani tersebut disampaikan Arifin ketika bertemu dengan H. Eko Wahyudi, anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Golkar di Desa Bangilan, Kecamatan Bangilan, Tuban.
Baca juga: Bertemu Anggota Komisi IV DPR RI: Petani Tuban Keluhkan Kualitas Pupuk
Mereka berharap anggota DPR RI ini ikut mengawal agar dilakukan uji mutu terhadap pupuk bersubsidi. Tujuannya agar kualitas pupuk sesuai dan petani tidak dirugikan.
“Kita berharap (H. Eko Wahyudi, red) ikut mengawal agar kualitas pupuk bersubsidi ditingkatkan atau sesuai,” jelas Arifin dihadapan H. Eko Wahyudi. (at/fin/roh)