Jaga Mutu Program, Masyarakat Puas Terima Kualitas Beras BPNTD Tuban

halopantura.com Tuban – Program Bantuan Pangan Non Tunai Daerah (BPNTD) Tuban tahap dua mulai disalurkan. Pada tahap ini penerima bantuan ada sebanyak 3.598 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.

Para penerima bantuan itu sejauh ini mengaku merasa puas dengan kualitas berasnya dan tidak ada masalah. Kepuasan atas hal tersebut disampaikan salah satu penerima manfaat dari program tersebut yakni Yanto.

“Berasnya bagus dan harus dipertahankan. Layak konsumsi,” puji Yanto salah satu penerima program BPNTD Tuban, Rabu (30/11/2022).

Pada penyaluran tahap dua ini masing-masing KPM bakal mendapatkan empat karung beras atau setara dengan 40 kilogram. Dimana, kondisi kualitas beras yang disalurkan pada tahap ini jauh lebih bagus dibandingkan sebelumnya.

“Kualitas berasnya lebih bagus karena itu bagian dari komitmen kami,” kata Nuril Yanuar Subekti, Direktur PT Mahkota Surya Nusantara yang merupakan penyedia bahan pangan dari program BPNTD Tuban.

Ia menyampaikan komitmennya untuk memperhatikan standar kualitas beras yang telah ditentukan pemerintah. Sehingga, beras tersebut bermanfaat bagi penerima dan kebijakan itu diambil dalam rangka untuk menjaga mutu dari program BPNTD Tuban ini.

“Ini sudah menjadi komitmen kami bersama untuk memberikan kualitas beras yang terbaik bagi keluarga penerima manfaat. Kalau masih ada yang kurang bagus bisa disampaikan, nanti kami ganti,” tambah Nuril Yanuar Subekti.

Pria yang akrab disapa Nuril itu menjelaskan penerima program BPNTD Tuban tahap ini ada 3.598 KPM yang tersebar di 20 kecamatan. Oleh sebab itu, penyalurannya butuh waktu selama empat hari untuk melakukan droping beras ke masing-masing kecamatan.

“Untuk hari pertama pada tanggal 29 di Kecamatan Plumpang, Rengel, Palang, Tuban, Kerek,” terangnya.

Lebih lanjut, sedangkan hari kedua ini disalurkan untuk wilayah Kecamatan Montong, Senori, Bangilan, Jatirogo, Kenduruan. Selanjutnya di hari ketiga ada Merakurak, Singgahan, Jenu, dan Tambakboyo, Bancar.

“Dihari terakhir ada Widang, Soko, Semanding, Parengan, Grabagan,” pungkasnya. (at/fin/roh)

Tinggalkan Balasan