Jagongan Matoh : tokotuban.com Wadah Promosi Gratis Bagi Pelaku Usaha

halopantura.com Tuban – Mengembangkan bisnis di Kabupaten Tuban melalui internet. Itulah tagline dari talk show Jagongan Matoh episode 82 yang digelar rutin setiap hari Rabu malam, di halaman Rest Area Tuban.

Talk show yang digelar secara gratis untuk umum itu, kali ini mengadirkan pimpinan perusahaan beserta crew dari media online tokotuban.com. Dalam acara itu, mereka mengupas tentang bagaimana berwirausaha atau berbisnis yang baik dan benar melalu media online.

“Media tokotuban.com ini, hadir sebagai wadah promosi secara gratis buat pelaku usaha untuk memasarkan berbagai hasil produknya melalui media online,” kata Ahsan Rosyadi, Pimpinan perusahan tokotuban.com di hadapan puluhan pengunjung yang hadir, Rabu malam, (10/5/2017).

Menurutnya, para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Tuban bisa memanfaatkan wadah ini sebagai promosi secara baik dan tanpa dikenakan biaya. Selanjutnya, tokotuban.com akan membantu dalam proses pemasarannya.

“Semua lapisan masyarakat yang ingin mengembangakan usahannya, atau memasarkan produknya bisa terbantu melalui media online. Itu komitmen kita semua,” tambah Ahsan Rosyadi didampingi Abdul Mudir selaku Host acara.

Selain itu, Ainul Muzamil, Kepala Marketing dan Humas Resouce Managament tokotuban.com, dihadapan pengunjung menambahkan, media ini nantinya akan menjadi solusi buat masyarakat yang ingin memajukan usahanya. Serta memudahkan semua masyarakat dalam mengakses informasi untuk mencari kebutuhan, baik barang atau jasa yang ada di Kabupaten Tuban.

“Kita contohkan, bagi masyarakat yang ingin mencari jasa tukang pijat, maka kebutuhan jasa itu bisa diakses di media ini. Dan sudah tertera harga dan lokasi tukan pijat yang di butuhkan,” kata Muzamil.

Lebih lanjut, harapan kedepan semua kebutuhan masyarakat, baik jasa atau hal yang lainnya bisa diakses di media ini. Serta kedepan dalam tiga bulan sekali, data informasi yang ada di tokotuban.com akan selalu di up date.

“Semua petugas dari tokotuban.com, tidak diperkenankan memita upah atau imbalan dari pelaku usaha. Jika ada yang meminta imbalan, maka bisa dilaporkan kepada kita,” tambah Muzamil di sambut teputangan para pengunjung.

Usai menyampaikan informasi itu, para pengunjung yang hadir diajak dialog langsung bersama narasumber tersebut. Dialog berjalan secara dinamis antara peserta dengan narasumber terkait pemasaran melalui media online. (at/roh)