Jasad Perempuan Bunuh Diri Ditemukan di Sungai
halopantura.com Jombang – Jasad perempuan setengah telanjang ditemukan tersangkut di bawah jembatan Suwaru, Desa Wringinpitu, Kecamatan Mojowarno, Jombang, Jawa Timur, Rabu siang tadi, (1/6/2022). Korban diduga kuat tewas karena bunuh diri dengan menceburkan diri ke sungai.
Jenazah yang menggemparkan warga sekitar itu diketahui berinisial NH (37), warga Desa Catak Gayam, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.
Keterangan Kapolsek Mojowarno, AKP Yogas, pihaknya menerima laporan warga terkait penemuan mayat sekitar jam 14.30 WIB. Kemudian anggota menuju lokasi untuk menindaklanjuti informasi tersebut.
“Kami mendapat laporan dan benar telah ditemukan sesosok jenazah perempuan yang tersangkut di bawah jembatan,” ujar Yogas.
Lantas, petugas kepolisian dibantu relawan mengevakuasi mayat wanita tersebut ke atas sungai. Petugas juga melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP), menggali keterangan saksi dan melakukan pemeriksaan korban.
“Kami olah TKP dan meminta keterangan para saksi termasuk keluarga korban,” kata Yogas menjelaskan.
Hasilnya, perempuan kelahiran 1985 tersebut diduga kuat tewas karena bunuh diri dengan menceburkan diri ke sungai yang jaraknya tidak jauh dari rumahnya.
“Dari keterangan suaminya, korban ini sudah sering kali mencoba bunuh diri. Tadi sekitar pukul 03:00 WIB pagi korban keluar rumah. Dicari oleh suaminya namun tidak ketemu, nah pada sore ini ditemukan sudah tidak bernyawa di sungai,” ujar Yogas.
Hasil pemeriksaan luar yang dilakukan oleh petugas medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Sejauh ini, Yogas kembali memastikan NH murni bunuh diri. Adapun faktor yang menyebabkan NH bunuh diri diduga karena depresi akibat permasalahan ekonomi.
“Korban ini murni bunuh diri,” ucap mantan Kapolsek Gudo tersebut.
Setelah dilakukan pemeriksaan luar, jenazah NH kemudian dibawa ke rumah duka. Pihak keluarga mengaku telah menerima ikhlas dengan kematian korban.
Pihak keluarga juga tidak melanjutkan proses pemeriksaan lebih lanjut. Jenazah kemudian dilakukan proses pemakaman di desa setempat. (fin/roh)