Jelang Buka Puasa, Tim Gabungan Amankan 3 Pasangan di Kamar Kos

halopantura.com Tuban – Menjelang buka puasa, petugas gabungan dari Polres Tuban, Satpol PP, dan TNI menggelar razia dengan ditempat kos yang ada di kawasan Kota Tuban, Rabu, (23/5/2018) sekitar pukul 16.30 Wib.

Razia yang dipimpin Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono itu mengamankan tiga pasangan tanpa ikatan pernikahan yang berada di kamar kos. Kesemua pasangan itu diamankan dari kos-kosan Radika 2 di jalan Mastrip, Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding, Tuban.

“Meraka langsung diamankan di Polres Tuban untuk dilakukan pendataan dan pembinaan,” kata Kapolres Tuban ketika berada di lokasi kejadian.

Dalam razia itu puluhan petugas gabungan langsung memeriksa setiap kamar kos-kosan Radika 2. Serta melakukan pengecekan terkait barang-barang yang dibawa oleh penghuni kos.

Hasilnya di kamar nomor B.8 diamankan perempuan berinisal S warga Kabupaten Malang bersama D warga Kabupaten Madiun. Selanjutnya, di kamar B.7 diamankan pasangan berinisal D warga Kecamatan Kenduruan, Tuban dengan H seorang mahasiswi asal Kecamatan Jenu, Tuban.

Tak berhenti disitu, di kamar B.3 juga diamankan pasangan berinisial A warga Kecamatan Jebres, Surakarta, Jawa Tengah bersama dengan D perempuan asal Baturetno, Tuban.

Setelah itu petugas kembali menyisir kos-kosan Trubus di jalan Mastrib, Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding, Tuban.

“Dilokasi itu dengan hasil nihil,” terang Kapolres Tuban kepada wartawan ini.

Menurutnya, razia itu salah satu kegiatan untuk memberikan rasa nyaman dan ketertiban buat masyarakat Bumi Wali Tuban khususnya di Bulan Ramadhan. Serta sebagai upaya untuk memberikan perlindungan, pelayanan dan pengamanan terhadap masyarakat Bumi Wali Tuban.

“Kami tidak ingin adanya penyakit masyarakat yang semakin banyak di Bumi Wali. Makanya salah satunya kita lakukan kegiatan gabungan ini,” jelas AKBP Nanang Haryono.

Lebih lanjut mantan Kasubdit III Ditreskrimum Polda Jateng itu menegaskan razia ini akan selalu ditingkatkan setiap hari untuk mendeteksi orang-orang asing ataupun orang yang tidak dikenal masuk ke Bumi Wali Tuban. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi di Tuban, dan wilayah Tuban tetap aman, terjaga dan kondusif.

“Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk mempersempit ruang gerak dari kelompok teroris, dan antisipasi tindak asusila saat bulan Ramadan,” pungkasnya. (rohman)

Tinggalkan Balasan