Jelang Pendaftaran Calon Pilkada, De Anwar Mundur Sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Tuban
halopantura.com Tuban – Menjelang pendaftaran pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Tuban pada Pilkada serentak, yang jatuh tanggal 4 sampai 6 September 2020. Ketua DPC Partai Demokrat H. Mohammad Anwar, membuat keputusan mengejutkan.
Keputusan tersebut, H. Mohammad Anwar mundur sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Tuban. Surat pengunduran diri itu ditujukan kepada Ketua DPP Partai Demokrat, tertanggal 02 September 2020.
“Benar sekali,” jawab De Anwar panggilan akrab H. Muhammad Anwar, ketika dikonfirmasi terkait surat pengunduran dirinya, Kamis, (3/9/2020).
Dalam surat tersebut, De Awar menjelaskan alasan pengunduran dirinya sebagai ketua partai. Yakni, tidak dapat menjalankan kewajiban dengan baik selalu Ketua DPC partai Demokrat.
“Untuk itu saya mohon maklum dan bisa di mengerti,” kutip isi surat pengunduran diri H. Muhammad Anwar.
Sebatas diketahui, selama memimpin Demokrat Tuban. H. Muhammad Anwar sukses mengantarkan lima kader terbaiknya untuk duduk di kursi DPRD Tuban pada Pileg 2019.
Selian itu, De Anwar juga mengikuti penjaringan sebagai bakal calon bupati Tuban lewat Sekretariat Bersama (Sekber) Poros Perubahan untuk maju di Pilkada serentak 2020.
Sekber Poros Perubahan itu terdiri empat parpol dengan memiliki kekuatan kursi di parlemen sebanyak 12 anggota DPRD Tuban. Diantaranya, PAN 3 kursi, PPP 2 kursi, NasDem 2 kursi, dan Demokrat 5 kursi.
Tak hanya itu, baliho dan banner bergambar De Anwar juga telah terpasang di beberapa lokasi strategis kota hingga pelosok desa-desa. Pemasangan dilakukan untuk memperkenalkan dirinya kepada masyarakat luas.
Ditengah kompetisi itu, akhirnya DPP Partai Demokrat mengeluarkan surat rekomendasi untuk Lindra – H. Riyadi sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Tuban untuk maju di Pilkada 2020. (rohman)