Kalah di Quick Count, PDI Perjuangan Kawal Rekapitulasi Perolehan Suara

halopantura.com Tuban – Pasangan calon Gus Ipul-Puti di Pilgub Jatim kalah dalam hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan beberapa lembaga survei. Tetapi pengurus PDI Perjungan Tuban lebih memilih menunggu hasil dari saksi tim pemenangan dan rekapitulasi KPU (real count).

“Rekapitulasi perolehan suara yang dilakukan saksi masih berjalan, termasuk dari KPU. Makanya kita menunggu laporan resmi tersebut,” kata Andik Hartanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban, Kamis, (28/6/2018).

Namun begitu PDI Perjuangan Tuban juga menghargai dan menghormati hasil hitung cepat dari beberapa lembaga survei yang menyebutkan Khofifah-Emil menang.

“Kita sangat menghargai hitung cepat sebagai proses yang menyertai pesta demokrasi di Indonesia,” jelas Andik Hartanto yang juga anggota dewan Tuban.

Ia mengatakan kader dan simpatisan partai saat ini tengah terus mengawal rekapitulasi perhitungan suara sampai selesai. Hal itu dilakukan agar semua proses tahapan pemilu berjalan dengan baik, khususnya dalam perhitungan suara.

“Kita kawal terus proses perhitungan suara, dan setelah tim selesai merekap perolehan suara nanti akan kita infokan ke media,” terang Andik panggilan akrabnya.

Lebih lanjut, Andik menyampaikan terima kasih kepada pendukung maupun masyarakat yang telah ikut mensukseskan Pilgub Jatim ini. “Terima kasih buat warga Tuban yang sudah menggunakan hak pilihnya di Pilgub Jatim ini,” tegasnya.

Sebatas diketahui, hasil rekapitulasi pemantauan suara sementara Pilgub Jatim di wilayah Tuban, pasangan calon Kkhofifah-Emil unggul di 18 kecamatan dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban. Pasangan nomor urut satu itu unggul dengan meraih suara 55.13 persen.

Baca : https://www.halopantura.com/wabup-ucapkan-selamat-khofifah-emil-di-tuban-menang-18-kecamatan/

Sedangkan lawannya Gus Ipul-Puti hanya bisa menang di 2 kecamatan yakni Montong dan Jatirogo dengan memperoleh suara sebesar 44,87 persen. (rohman)