Kapolda Jatim Perintahkan Tindak Tegas Produsen Miras Arak

halopantura.com Tuban – Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Machfud Arifin, merasa geram dengan produsen minuman keras (miras) jenis arak yang ada di Kabupaten Tuban. Serta mengintruksikan kepada jajarannya untuk memberikan hukuman maksimal kepada produsen arak agar memberikan efek jera.

Hal itu disampaikan Kapolda Jatim saat jumpa pers di lokasi pabrik arak milik Bagus Setiyono (37), warga Widengan RT 04 RW13, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Dalam jumpa pers itu juga dihadiri Bupati Tuban, H. Fathul Huda, Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono, Dandim 0811 Tuban, dan beberapa anggota polres, Kamis, (26/4/2018).

”Kita akan berkoordinasi dengan Kejaksaan untuk menerapkan hukuman maksimal kepada pembuat minuman keras. Kita juga meminta agar Polres menindak tegas pelaku,” kata Kapolda Jatim.

Menurutnya,di Jawa Timur kususnya Tuban harus bersih dari segala jenis minuman keras, termasuk arak. Karena arak dari Tuban memiliki kandungan alkohol sekitar 40 persen, jika dicampur atau dioplos dengan berbagai macam campuran kandungan alkoholnya bisa mencapai 70 peren lebih.

”Kita tidak mau ada lagi orang yang mati karena minum oplosan. Di Surabaya sudah ada yang mati karena gara-gara minuman keras oplosan, itu kita berharap yang terakhir kali,” terang Irjen Pol Drs. Machfud Arifin.

Pemberitaan sebelumnya, sebuah pabrik minuman keras jenis arak yang berada ditepi jalur pantura Tuban, tepatnya di lingkungan Widengan RT 04/13, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban digerebek petugas, Senin, (23/4/2018).

Baca : https://www.halopantura.com/bupati-tuban-prihatin-pabrik-arak-di-tepi-jalur-pantura-digerebek/

Dilokasi itu petugas mengamankan arak siap edar sebanyak 550 liter, 13 ribu liter baceman (bahan baku arak, red), 30 tabung LPG 3 kg, dan beberapa alat-alat yang digunakan untuk memproduksi arak.

Baca : https://www.halopantura.com/perang-melawan-arak-bupati-tuban-kita-kuat-kuatan-saja/

Dalam kasus itu ditetapkan satu tersangka yakni Bagus Setiyono, sebagai pemilik pabrik arak tersebut. (rohman)

Tinggalkan Balasan