Kapolres Jombang : Dulu Polisi dan Wartawan Kejar-kejaran
halopantura.com Jombang – Sinergitas antara wartawan dengan kepolisian terus mulai terjalin. Antara penegak hukum dengan jurnalis saling simbiosis (membutuhkan). Hal itu berbeda jauh dengan jaman dahulu.
Menurut Kapolres Jombang, AKBP Fadli Widiyanto, dahulu polisi dengan wartawan tidak pernah akur dan selalu kejar-kejaran. Namun, seiring berjalannya waktu saat ini telah mensinergikan mutual simbiosis.
“Secara bersama-sama saling membutuhkan satu sama lain,” ungkap Kapolres kepada sejumlah media yang tergabung dalam Pokja Polres Jombang, Kamis, (29/3/2018).
Fadli menuturkan, ada empat hal yang perlu diketahui bersama dalam menjalin kemitraan dengan media, yakni informasi, edukasi, pengawasan dan bisnis.
“Empat hal ini yang perlu rekan-rekan Kapolsek, Kasat perlu pahami dalam menjalin kemitraan dengan media,” ujar Kapolres yang baru menjabat satu minggu ini.
Terkait dengan sejumlah PR (Pekerjaan Rumah) alias tinggalan sejumlah kasus korupsi dan kasus lainnya yang “mandek”, diantaranya kasus dugaan korupsi kolam renang serta tindak lanjut dari perkara galian C, AKBP Fadli berjanji akan segera menindaklanjuti.
Kapolres mengungkapkan, akan segera melakukan gelar perkara, dengan jajarannya, mengenai sejumlah kasus tersebut.
“Saya akan tanyakan sejauh mana, perkembangannya ke Kasat Reskrim, dan hasilnya nanti akan kita sampaikan ke rekan-rekan. Dan untuk kasus yang berhenti. Rekan-rekan silahkan Whatapps saya beri masukan agar bisa kita tindak lanjuti,” tegas Fadli. (fin/roh)