Kerugian Rp 350 Juta, Tempat Penimbunan Minyak Mentah Terbakar
halopantura.com Tuban – Sebuah rumah kosong yang digunakan untuk menimbun minyak mentah atau solar di Desa Leran Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Jawa Timur ludes terbakar, Minggu (18/10/2020) pukul 16.00 Wib.
Solar yang ditimbun itu berasal dari pengeboran minyak tradisional di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro.
“Api membakar rumah yang kosong yang digunakan untuk menimbun solar berasal dari pengeboran sumur tua dari Wonocolo,” jelas Yudi Irwanto Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban.
Menurutnya, kebakaran itu disebabkan api yang berasal dari pompa air yang konslet dilokasi kejadian. Kemudian, percikan listrik mengenai minyak solar sehingga api membesar dan membakar rumah yang kosong yang digunakan untuk menimbun solar.
“Api semakin membesar kemudian membakar 2 rumah yang ada di sampingnya,” ungkap Yudi Irwanto.
Warga sekitar yang mengetahui kobaran api langsung berusaha menjinakkan si jago merah dengan menggunakan alat seadanya. Namun, upaya warga tidak membuahkan hasil dan api semakin membesar lantar ada solar serta minyak mentah.
“Mendapat laporan tim langsung datang ke lokasi kejadian,” terang Kepala Pelaksana BPBD Tuban.
Ia menjelaskan, kobaran api berhasil dijinakkan dengan bantuan mobil Damkar BPBD Tuban, Pos Jatirogo dan Pos Rengel. Total ada 3 mobil Damkar dan 1 mobil tangki supply yang dikerahkan di lokasi kejadian.
“Pemadaman api juga dibantu 1 mobil Damkar Bojonegoro dan 1 mobil Damkar Pertamina Cepu. Api berhasil dipadamkan pada pukul 19.04 Wib,” Yudi panggilan akrab Kepala Pelaksana BPBD Tuban.
Akibat kebakaran itu, tercatat ada dua rumah beserta perabot milik Fatimah ludes dimakan si jago merah. Termasuk, rumah Abdul Halim juga rata dengan tanah.
“Kerugian materi sekitar Rp 350 juta,” pungkasnya. (rohman)