Korban Perahu Terbalik di Sungai Brantas Jadi Empat Orang Tewas
halopantura.com Jombang – Satu jasad kembali ditemukan mengapung di sungai Brantas Jombang. Jasad itu berjenis kelami perempuan, dan diduga korban perahu terbalik di sungai brantas dusun Klaci Desa Brodot, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang, pada Sabtu (29/2/2020) lalu.
“Jasadnya ditemukan warga di sungai brantas Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang, Jombang,” kata Novix, Komandan Tim Basarnas Surabaya di Jombang, Rabu (4/2/2020)
Jasad itu, kemudian dievakuasi ke daratan dan dibawa ke ruang jenazah RSUD Jombang. Novix memastikan, identitas mayat tersebut atas nama Anista Sugandis korban perahu terbalik.
“Mayat yang ditemukan di tambangan Kepuhdoko tembelang, berjenis kelamin perempuan dan dilihat dari jaket yang dipakai berwarna merah, korban dinyatakan bernama Anista Sugandis (18),” ujarnya.
Anista merupakan anak dari Sukar (54) penumpang perahu selamat dalam insiden tersebut. Dengan ditemukannya jasad Anista, maka ke empat penumpang perahu terbalik di sungai berantas yang sebelumnya dinyatakan hilang, sudah ditemukan semuanya dan dalam keadaan meninggal.
Pencarian di hati kedua, ditemukan jasad pengemudi perahu atas nama Surip, (45), asal dusun Klaci, desa Brodot, kecamatan Bandar Kedungmulyo ditemukan hampir bersamaan dengan penumpang atas nama Dadang (22) asal desa Ngrombot, kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk. Keduanya ditemukan pada Senin (2/3/2020) di penyeberangan Megaluh Jombang.
Pencarian hari berikutnya, jasad penumpang atas nama Lutvy Dwi Septina alias Septi, (23), asal desa Pacar Peluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang ditemukan pada Selasa (3/3/2020) di daerah Kesamben, Jombang atau sekitar 20 kilometer dari lokasi kejadian. Dan terakhir, ditemukan jasad Anista Sugandis.
“Setelah penemuan korban atas nama anista kita akan evaluasi dan menutup mengakhiri seluruh operasi SAR gabungan,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui, perahu penyeberangan berpenumpang 6 orang termasuk pengemudi dan tiga unit sepeda motor terbalik di Sungai Brantas saat menyeberang dari Desa Ngrombot, Patianrowo, Nganjuk menuju ke Dusun Klaci, Kecamatan Bandarkedungmulyo Jombang.
Dua orang penumpang berhasil selamat. Yaitu Feriansyah (25), warga Dusun Sentanan, Desa Ngrombot, Kecamatan Patianrowo, Nganjuk.
Kemudian, Sukar (54), ayah Anista warga Dusun Klaci, Desa Brodot, Kecamatan BandarKedungmulyo, Jombang. (fin/roh)