Laka Kerja, Pemuda Ini Tewas Tertimpa Bak Besi Pengangkat Batu Kapur
halopantura.com Tuban – Seorang pemuda tewas tertimpa bak besi yang digunakan untuk pengangkat batu kapur di tempat pembakaran batu kapur (jubung, red) milik Suwanto, di Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Tuban, Senin (28/10/2019) sekitar pukul 07.00 Wib.
Korban naas itu diketahui bernama Tri Anwar (21), warga Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, Tuban. Ia mengalami luka serius dibagian kepala hingga akhirnya meninggal dunia dalam laka kerja tersebut.
“Korban meninggal dunia,” ungkap Iptu Suganda, Kasubbag Humas Polres Tuban.
Ia menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban sedang bekerja di lokasi kejadian. Saat itu korban bekerja mengeluarkan batu kapur dari tempat pembakaran (jubung, red) untuk dimuat ke bak dump truk dengan menggunakan perangkat alat baket, yakni bak besi untuk mengangkat batu kapur hasil pembakaran menuju bak dump truk.
Bak itu berbentuk kotak segi 4 dengan ukuran lebar 70 centimeter, tinggi 80 centimeter dan panjang 1 meter.
“Bak terbuat dari besi itu ditarik menggunakan mesin dinamo dengan tenaga listrik,” jelas Iptu Ganda panggilan akrab Kasubbag Humas Polres Tuban.
Selanjutnya, ia menjelasakan ketika korban berada di dalam lubang pengeluaran batu kapur jubung. Tiba-tiba, voltase listrik turun dan mesin dynamo tersebut tidak kuat menarik beban bak pengangkut batu kapur.
“Akibatnya, bak pengangkat batu kapur tersebut jatuh ke bawah tanpa terkendali dan mengenai korban yang berada di bawahnya. Hingga mengakibatkan korban meninggal dunia,” terang Iptu Ganda.
Setelah itu, anggota polsek setempat dan Satreskrim Polres Tuban datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna proses penyelidikan lebih lanjut. Serta memintai keterangan beberapa saksi dan mengamankan barang bukti seperti ban besi tersebut. (rohman)