Laporan Keuangan 2018, PT Ronggolawe Sukses Mandiri Tuban Alami Kerugian
halopantura.com Tuban – Pengelolaan kurang profesional, Badan Umum Milik Daerah (BUMD) PT Ronggolawe Sukses Mandiri Tuban di tahun 2018 kemarin tidak mampu memberikan sumbangan apapun terhadap pendapatan Pemkab Tuban.
Bahkan, perusahan plat merah milik daerah tersebut selama kurun setahun kemarin juga mengalami kerugian lebih dari Rp 600 juta. Kondisi keuangan itu tertuang dalam Laporan Keterangan Pertanggungjabawan (LKPJ) akhir tahun anggaran 2018.
“Laporan keuangan BUMD PT Ronggolawe Sukses Mandiri Tuban di tahun 2018 mengalami rugi Rp 631.783.556,” kata Bupati Tuban dikutip dari LKPJ akhir tahun anggaran 2018, Kamis, (7/2/2019).
Berdasarkan LKPJ dari PT Ronggolawe Sukses Mandiri Tuban di 2018, tercatat kerugian itu terdiri dari pendapatan proyek mencapai Rp 1.444.700.575. Sedangkan beban pra proyek sebesar Rp 1.192.713.362 dan beban umum serta administrasi tembus Rp 883.770.769.
Alasan yang mengakibatkan rugi di karenakan perusahan itu baru beroperasi dua tahun. Beberapa investasi yang dilakukan pada tahun pertama belum dapat dihasilkan pada tahun kedua operasional. Serta beberapa investasi di tahun kedua tidak langsung mengahsilkan di tahun berjalan.
“Kondisi itu mempengaruhi cahs flow bulanan,” ungkap Bupati Tuban.
Selain itu, dalam laporan keuangan yang menjadi faktor perusahaan rugi disebabkan belum terkondisinya beberapa SDM yang bisa bekerja profesional secara merata atau keseluruhan. Karena masih ada beberapa SDM yang masih bekerja under perfom (dibawah perfom).
Untuk memecahkan persoalan itu, perusahaan akan lebih fokus pemenuhan jenis investasi yang belum menghasilkan. Serta akan dilakukan upaya lebih keras untuk merealisasikan outcome (hasil) dari investasi yang sudah dilakukan dan tidak dilakukan investasi baru. Melainkan fokus pada pekerjaan yang sudah dilakukan sebelumnya, dan beberapa pemecahan persoalan lainnya.
Pemecahan persoalan itu, tercatat dalam LKPJ akhir tahun anggaran 2018 yang disampikan PT Ronggolawe Sukses Mandiri Tuban kepada DPRD Tuban.
Sebatas diketahui, Modal dasar PT Ronggolawe Sukses Mandiri diperoleh dari pemegang saham yang telah ditetapkan sebesar Rp 10 miliar, dan telah disetor sebesar 30 persen diawal. Kepemilikan saham Pemkab Tuban sebesar 99 persen, dan sisanya dari koperasi pegawai Republik Indonesia beringin Tuban.
Beberapa usahanya, meliputi menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, perdagangan, perindustrian, jasa, percetakan, dan beberapa usaha lainnya. Termasuk usaha transportasi darat, seperti bajaj atau angling. (rohman)