Mandi di Telaga, Remaja Tuban Ditemukan Meninggal Tenggelam
halopantura.com Tuban – Seorang remaja ditemukan tewas tenggelam di telaga atau waduk penyimpan air hujan di Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Rabu siang (27/5/2020) sekitar pukul 14.00 Wib.
Korban itu diketahui bernama Satriya Bambang Hadi Saputra (14), pria asal Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. Jasad korban telah diserahkan kepada keluarga duka untuk dimakamkan.
“Korban meninggal dunia karena tenggelam ke dalam telaga atau waduk yang digunakan untuk penyimpan air hujan,” ungkap AKP Tamami, Kasubbag Humas Polres Tuban.
Ia menjelaskan, kejadian itu pertama kali diketahui salah satu warga setempat yang saat itu melihat sepeda motor dan kaos milik korban berada disekitar lokasi. Melihat hal itu, warga langsung melakukan pencarian disekitar telaga.
“Warga memanggil orang disekitar lokasi untuk mencari korban, tetapi tidak ketemu,” terang AKP Tamami panggilan akrabnya.
Saat bersama itu, ada Kepala Desa setempat yang melintas disekitar lokasi dan melakukan pencarian di area telaga. Kemudian mengetahui sandal korban mengapung di air.
“Saat melakukan pengamatan ke dalam telaga secara bersama dan mengetahui sepasang sandal terapung di air telaga,” jelas AKP Tamami.
Selanjutnya, sejumlah warga datang untuk melakukan penyelaman didalam waduk untuk mencari korban. Hingga akhirnya, jasad korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia berada di dasar telaga.
“Korban di temukan sudah dalam keadaan meninggal dan kondisi korban masih mengenakan celana panjang jeans warna hitam dan dompet masih di dalam saku celana bagian belakang. Sehingga menguatkan indikasi korban terpeleset saat akan mandi,” terangnya.
Sedangkan menurut keterangan keluarga, korban tidak bisa berenang dan selama ini tidak pernah mandi di telaga. Serta hasil pemeriksaan tim medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Keterangan keluarga, korban tidak bisa berenang,” pungkasnya. (rohman)