Manuver Kader Banteng Tuban Dukung Program Prioritas Bupati Halindra
halopantura.com Tuban – Pasangan Calon (Paslon) yang diusung PDI Perjuangan tersungkur pada Pilkada Tuban 9 Desember 2020. Saat itu, kader banteng bersama Gerindra, PAN, PPP, dan PBB mengusung Setiajit – RM Armaya Mangkunegara (Setia-Negara) sebagai calon bupati dan wakil bupati Tuban.
Jagoan kader banteng moncong putih itu kalah dengan calon bupati dan wakil bupati Aditya Halindra Faridzky – H. Riyadi. Dimana, paslon Setia-Negara nomor urut 3 tumbang karena hanya mampu meraih suara 110.998 pemilih.
Kemudian, paslon nomor urut 2 Aditya Halindra Faridzky – H. Riyadi menang telak dengan meraih suara terbanyak 423.236 pemilih. Lalu, paslon nomor urut 1 Khozanah Hidayati – H. Muhammad Anwar yang diusung PKB meraih suara 170.955 pemilih.
Hasil Pilkada itu, akhirnya pada Minggu (20/6/2021), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi melantik Aditya Halindra Faridzky – H. Riyadi sebagai Bupati – Wakil Bupati Tuban. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pasangan dilakukan Gubernur Jawa Timur digedung negara Grahadi Surabaya.
Pasangan yang diusung Partai Golkar, Demokrat dan PKS itu terpilih sebagai Bupati – Wakil Bupati Tuban menggantikan Fathul Huda-Noor Nahar Hussein yang masa jabatannya berakhir hari ini, 20 Juni 2020.
Meskipun kalah dalam kontestasi Pilkada, saat ini Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tuban mulai bermanuver untuk “merebut hati” Bupati Aditya Halindra Faridzky. Sikap tersebut ditujukan dengan mendukung penuh program prioritas bupati termasuk percepatan pembangunan infrastruktur jalan dengan melibatkan dana sharing dari masing-masing pemerintahan desa.
“Kita konsisten untuk mensupportnya (program prioritas bupati, red). Tentu dengan melihat situasi dan kondisi di masing-masing wilayah,” ungkap Andi Hartanto, Wakil Ketua DPRD Tuban dari Fraksi PDI Perjuangan, Senin, (23/8/2021).
Ketua DPC PDI Perjuangan Tuban itu berharap dalam penanganan pembangunan infrastruktur ini bagaimana melibatkan konten lokal secara aktif. Sehingga, nantinya berimbas pada nilai ekonomi di tengah-tengah masyarakat.
“Pada waktu pembahasan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), kita sudah menyampaikan bagaimana keterlibatan konten-konten lokal dalam rangka mengurangi kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat,” tambah Andi Hartanto.
Lebih lanjut, Fraksi PDI-P DPRD Tuban mendukung penuh visi misi bupati dan program percepat pembangunan infrastruktur jalan di era Bupati Aditya Halindra Faridzky. Alasannya, keberadaan infrastruktur nantinya mampu mendongkrak nilai perekonomian daerah dan masyarakat.
“Intinya, kita tetap mendukung visi misi pak bupati. Baik itu secara infrastruktur dan kegiatan-kegiatan lainnya,” tegas anggota dewan yang terpilih dari Dapil III meliputi Kecamatan Semanding, Grabagan, Rengel, dan Soko.
Namun begitu, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tuban juga akan menjadi mitra kritis pemerintah dalam mengawal segala program yang bersumber dari APBD Tuban. Tujuannya, agar program yang dirancang Pemkab Tuban berpihak pada masyarakat.
“Kita akan melihat lebih jauh dan secara detail bagaimana nomenklatur yang ada di rancangan APBD tahun 2022 dan Perubahan APBD 2021 ini agar betul-betul berpihak kepada masyarakat,” jelasnya.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, memiliki lima program prioritas kerja pada tahun ini dan 2022. Prioritas utama yang akan dikerjakan adalah percepatan program pembangunan infrastruktur jalan yang melibatkan dana sharing dari masing-masing desa.
Setelah itu, prioritas kerja berikutnya adalah peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, UMKM dengan cara menyelesaikan persoalan hulu hingga hilirnya. Prioritas kelima adalah penyelesaian penanganan banjir yang ada di Kabupaten Tuban.
“Insyaallah, akan kita kerjakan di 2021 juga. Itu prioritas kita,” tambah Bupati Halindra, panggilan akrab Aditya Halindra Faridzky, Kamis, (29/7/2021). (rohman)