Mobil Baleno Ringsek, 2 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Alami Laka di Jalur Pantura
halopantura.com Tuban – Sebuah mobil Baleno ringsek tak berbentuk setelah mengalami kecelakaan lalu lintas dengan dua kendaraan di jalur Pantura, tepatnya di Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 12.15 Wib. Meskipun demikian, tidak ada korban jiwa yang meninggal dunia tetapi penumpang mobil terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit akibat insident tersebut.
“Korban meninggal nihil, dua orang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit Nahdlatul Ulama Tuban,” kata IPDA Eko Sulistyono, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Ia menjelaskan kecelakaan tersebut bermula ketika mobil baleno bernopol W-1618-CJ yang dikemudikan Mawardi (56), seorang bapak as Desa Gurang Anyar, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Kendaraan mobil itu berjalan dari arah barat ke timur dengan membawa dua penumpang.
Dua penumpang itu bernama Jumiati (46), perempuan asal Desa Gurang, Kecamatan Cerme, Gresik. Serta Rumini (51), perempuan asal Kecamatan Tandes, Kota Surabaya.
“Saat di lokasi kejadian, mobil baleno mendahului kendaraan truk tronton dari sisi kiri berjalan searah,” tambah IPDA Eko panggilan akrab Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Truk tronton itu bernopol L-9723-UI yang dikemudikan Mujianto (29), pria asal Desa Kemlagi, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto. Apesnya, mobil balino itu mengalami benturan dengan truk tronton ketika mendahului.
“Mobil baleno oleng ke kanan dan mengalami benturan dengan truk tronton. Akibatnya, mobil baleno itu juga masuk ke lajur kanan,” beber IPDA Eko.
Tragisnya, pada saat bersamaan itu juga melaju truk bernopol S-9768-UE yang berjalan dari arah berlawanan dengan dikemudikan Sunardi (35), warga Desa Pongpongan, Kecamatan Merakurak, Tuban.
Selanjutnya, tabrakan kedua kendaraan tersebut tidak bisa dihindarkan. Hingga akhirnya mobil baleno ringsek dan para penumpang terjepit didalam mobil.
Lebih lanjut, anggota Satlantas Polres Tuban dibantu masyarakat berusaha mengeluarkan para penumpang dan sopir mobil. Kemudian, mereka dilarikan ke rumah sakit guna perawatan medis.
“Korban luka sudah dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis,” tegas Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Baca juga : Baru Dicat, Papan Reklame Milik Pemkab Tuban di Jalur Pantura Roboh
Baca juga : Turun Lapangan, Karta Heppiii Community Tuban Bagikan 500 Lebih Paket Sembako Gratis buat Masyarakat
Setelah itu, anggota melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi guna proses penyidikan lebih lanjut. Alhasil, untuk sementara laka lantas itu disebut pengemudi mobil balino kurang konsentrasi ketik mendahului kendaraan dari sisi kiri.
“Faktor yang mempengaruhi laka lantas adalah pengemudi diduga saat mendahului kurang konsentrasi di depannya,” pungkasnya. (rohman)