Motor Raib, Bocah Dibawah Umur Jadi Korban Bengal di Tuban Modus Tanya Alamat Rumah

halopantura.com Tuban – Masyarakat Tuban nampaknya harus berhati-hati ketika berkendara pada malam hari. Pasalnya, dua orang yang diduga sebagai komplotan begal sepeda motor masih berkeliaran bebas di wilayah hukum Tuban.

Dua pelaku tersebut sukses beraksi di jalan kawasan industri Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Awar-Awar Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Dalam aksinya, mereka berhasil membawa kabur sepeda motor dan handphone milik Juni Prasetyo (12), bocah dibawah umur asal Desa Remen, Kecamatan Jenu, Tuban.

“Pelapor (korban) telah melaporkan kejadian tersebut ke polsek, anggota masih lidik,” ungkap AKP Gunawan Wibisono, Kapolsek Jenu, Polres Tuban, Rabu (29/6/2022).

Ia menjelaskan kejadian tersebut bermula ketika korban sedang berboncengan dengan temannya, M Syafiq (13), dengan menggunakan sepeda motor Honda Vario bernopol S 6379 IQ, Selasa malam (28/6/2022) sekitar pukul 19.00 Wib.

“Korban melewati jalan PLTU Desa Wadung,” tambah Kapolsek Jenu.

Lalu korban berhenti untuk menikmati malam di sekitar kawasan industri, dan bertemu dengan dua pelaku yang belum diketahui identitasnya. Mereka datang menggunakan sepeda motor tanpa nopol kendaraan.

Alhasil, mereka ngobrol beberapa menit. Setelah itu, salah satu pelaku menjalankan aksinya dengan berpura-pura minta tolong kepada korban untuk menunjukkan alamat rumah warga.

“Teman korban diajak salah satu pelaku untuk menunjukkan alamat seseorang. Kemudian korban dengan sepeda motornya bersama pelaku ke dua di tinggal di tempat kejadian perkara,” beber AKP Gunawan Wibisono.

Merasa tak curiga, teman korban akhirnya mau diboncengkan oleh salah satu pelaku untuk mencari alamat rumah warga. Lalu pelaku menurunkan paksa teman korban ditengah jalan selatan PLTU Jenu, Tuban.

“Teman korban diturunkan ditengah jalan, setelah itu pelaku kembali ke lokasi untuk bertemu dengan korban,” jelas Kapolsek Jenu.

Dari situ, para pelaku kembali membujuk korban untuk menunjukkan alamat rumah orang lain. Kemudian, dengan senang hati korban menuruti dan mau diboncengkan pelaku menggunakan sepeda motor Honda Vario milik korban ke arah timur.

“Pelaku lainnya membuntuti dari belakang dengan menggunakan sepeda motor,” terang AKP Gunawan panggilan akrabnya.

Melihat jalan sepi, korban yang masih bocah dibawah umur dipaksa turun oleh pelaku di depan Pasar Beji, Kecamatan Jenu, Tuban. Lantaran takut, akhirnya korban menyerahkan motornya beserta handphone kepada para pelaku.

“Sepeda motor milik pelapor di bawa kabur oleh pelaku yang pada saat itu handphone milik pelapor juga di minta,” ungkapnya.

Baca juga : Atlet Cabor Angkat Berat Tuban Raih Medali Emas di Porprov VII Jatim 2022

Baca juga : Kecanduan Judi Online, Pria Gresik Nekat Gelapkan Mobil Warga Tuban

Lebih lanjut, anggota masih melalukan penyelidikan terkait kasus tersebut untuk memburu keberadaan para pelaku. Serta atas kejadian itu korban begal mengalami kerugian belasan juta.

“Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian sejumlah Rp. 16.000.000,” pungkasnya. (rohman)

Tinggalkan Balasan