Musim Kemarau, Waspadai Kebakaran Semak-Semak

halopantura.com Tuban – Dampak musim kemarau dirasakan Kabupaten Tuban dalam bentuk lain, yaitu potensi adanya bahaya kebakaran. Kondisi seperti itu diminta agar masyarakat waspadai terkait terjadinya kebakaran pada semak-semak di musim kemarau ini.

Karena beberapa hari yang lalu telah terjadi kebakaran semak-semak di kawasan Bukit Karang, Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding. Beruntung dalam kejadian itu tidak sampai menghanguskan  rumah warga.

“Salah satu pemicu kebakaran semak-semak dikarenakan suhu udara tinggi (kemarau,red). Sehingga masyarakat diminta waspadai terkait adanya kebakaran itu,” kata Joko Ludiono, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Kamis, (10/8/2017).

Pihak BPBD Tuban telah memetakan bahwa sejauh ini banyak semak dengan kondisi rerumputannya mengering. Ini membuat api mudah muncul karena suhu udara yang tinggi.

“Suhu udara tinggi dapat memicu kebakaran pada semak-semak yang sudah mengering,” terang Joko Ludiono.

Tim BPBD juga sudah membuat pemetaan yang dikoordinasikan oleh para kepala desa dan pihak terkait lainnya. Pemetaan itu berkaitan dengan data kawasan yang berpotensi bencana di musim kemarau.

“Jika ada kebakaran agar segera melapor,” jelas Joko Ludiono kepada wartawan ini.

Untuk menekan terjadinya kebakaran, Joko Ludiono, menghimbau agar masyarakat tidak sembarangan membakar rumput kering atau semak-semak. Selain itu, masyarakat jangan diminta jangan membuang putung rokok sembarangan pada semak-semak yang kondisi daun mengering.

“Kita himbau agar masyarakat tidak sembarangan membakar rumput yang kondisinya kering, karena itu dapat memicu kebakaran,” tegas Joko Ludiono. (rohman)

Tinggalkan Balasan