Ngantuk, Sopir Bus Jaya Utama Tewas Usai Tabrak Pohon di Tuban

halopantura.com Tuban – Seorang sopir bus PO Jaya Utama meninggal dunia usai kendaraannya menabrak pohon di tepi jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Sukolilo, Kacamata Kota Tuban, Kabupaten, Tuban, Minggu (23/10/2022) sekitar pukul 02.30 Wib. Kecelakaan maut tersebut diduga akibat sopir mengantuk dan kehilangan konsentrasinya saat berkendara.

Sopir bus bernasib naas itu adalah Supriyanto (40), pria asal Kecamatan Bangkle, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Ia mengalami luka serius dalam kecelakaan lalu lintas tersebut sampai nyawanya tak tertolong.

“Pengemudi meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap IPDA Eko Sulistyono, Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Tuban, Selasa (25/10/2022).

Kecelakaan maut tersebut bermula ketika bus PO Jaya Utama bernopol L 7566 UV yang dikemudikan korban dengan kernet Eko Budianto dan kondektur Endik. Kendaraan bus tersebut membawa belasan penumpang.

“Bus tersebut berjalan dari arah barat ke timur,” terang IPDA Eko panggilan akrab Gakkum Satlantas Polres Tuban.

Saat sampai dilokasi kejadian sopir bus Jaya Utama itu mendahului kendaraan truk yang berjalan searah didepannya. Apesnya, bus tersebut terlalu masuk ke jalur kanan hingga menabrak pohon di tepi jalan tak bisa dihindarkan karena diduga sopir melaju dengan kecepatan tinggi.

“Mengalami kecelakaan lalu lintas selip menabrak pohon yang berada di selatan jalan,” tegas IPDA Eko.

Akibat tabrakan itu, body depan bus ringsek tak berbentuk dan sopir meninggal dunia di lokasi kejadian. Termasuk, kernet, kondektur, dan beberapa penumpang bus mengalami luka-luka dalam kejadian tersebut.

“Penumpang bus ada yang mengalami luka dan telah mendapatkan perawatan. Total yang mengalami luka ringan ada 7 orang,” jelas IPDA Eko.

Lebih lanjut, anggota Satlantas Polres Tuban lalu melalukan evakuasi jasad korban dan memberikan pertolongan kepada penumpang yang mengalami luka-luka. Serta melalukan oleh tempat kejadian perkara guna proses penyelidikan lebih lanjut.

“Faktor yang mempengaruhi laka lantas adalah diduga pengemudi kendaraan bus PO Jaya Utama dalam keadaan mengantuk,” pungkasnya. (rohman)

Tinggalkan Balasan