Pakai Uang Pribadi, Peradi Tuban Bagikan Sembako Buat Janda Hingga Kaum Dhuafa
halopantura.com Tuban – Para advokat yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kabupaten Tuban, bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan berupa paket sembako dan masker untuk masyarakat terdampak Covid-19. Kegiatan tersebut bentuk komitmen Peradi dalam meringankan beban masyarakat akibat pandemi virus corona.
Bantuan tersebut terkumpul dari iuran para anggota yang kemudian disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan atau terdampak wabah virus corona. Dimana, kegiatan bakti sosial (Baksos) ini sebagai wujud kepedulian sesama dan meringankan beban masyarakat di tengah Pandemi Covid-19.
“Kegiatan ini merupakan Baksos dari para advokat yang ada di Bumi Wali Tuban, tujuannya untuk meringankan beban warga kurang mampu yang sangat terdampak akibat penyebaran Covid-19,” kata Ketua DPC Peradi Kabupaten Tuban, Mulyadi, Jumat, (22/5/2020).
Menurutnya, pengetahuan Peradi Tuban kali ini menyalurkan sedikitnya ada 300 paket sembako beras dan sejumlah masker kain. Bantuan tersebut diberikan untuk kaum duafa, janda kurang mampu, sopir angkot, dan abang becak yang berada di sekitar Kantor Peradi di Jalan Panglima Sudirman, Tuban.
“Bantuan ini berasal iuran dari setiap anggota Peradi sebagai wujud kepedulian kami ditengah pandemi, selain itu ini masih bulan Ramadhan dan mendekati hari raya Idul Fitri,” terang Mulyadi.
Dalam aksinya, Ketua Peradi bersama anggota langsung turun ke lapangan untuk menyerahkan paket sembako kepada masyarakat di sejumlah titik. Seperti di Kelurahan Kutorejo, Sidomulyo, Karangsari, dan beberapa lokasi lainnya.
“Melalui program Peradi Peduli ini kami langsung turun ke masyarakat untuk memberikan bantuan. Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” ungkapnya.
Selain memberikan sembako, Peradi Tuban juga memberikan edukasi buat masyarakat terkait pencegahan penyebaran Covid-19. Seperti mengajak warga untuk membudayakan pola hidup bersih, sehat, patuhi aturan physical distancing, dan lain sebagainya.
“Jika keluar rumah jangan lupa pakai masker sesuai anjuran pemerintah, dan mari kita berdoa bersama-sama semoga pandemi ini segera berakhir,” pungkasnya. (at/roh)