PDAM Tuban Dongkrak Penjualan Air di Musim Kemarau Demi Laba Rp 12 Miliar di Tahun 2022

halopantura.com Tuban – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lestari Tuban tengah meningkatkan kinerjanya untuk mendongkrak penjualan air di musim kemarau tahun ini. Hal tersebut dilakukan lantaran perusahaan plat merah itu mentargetkan mendapat laba diatas Rp 12 miliar di tahun 2022.

“Target kita diatas Rp 12 miliar, untuk memenuhi target diharapkan penjualan air di musim kemarau ini bisa meningkat,” ungkap Slamet Riyadi, Direktur PDAM Tirta Lestari Tuban, Selasa (23/8/2022).

Selain itu, dalam rangka mengejar laba itu maka perusahaan juga tengah meningkatkan pelayanan untuk daerah-daerah yang belum terjangkau pipanisasi. Termasuk memperluas pelanggan baru dengan sasaran perumahan atau hunian rumah warga.

“Pelayanan kedepan untuk wilayah yang belum terjangkau perpipaan kita upayakan perluasan jaringan dengan tumbuh kembangnya hunian-hunian baru,” kata Slamet Riyadi ketika menjawab pertanyaan terkait upaya untuk memenuhi target laba perusahaan.

Sebatas diketahui, laporan laba PDAM Tirta Lestari dibawah kepemimpinan Slamet Riyadi, anjlok sampai Rp 852 juta di tahun kemarin dibandingkan tahun 2020.

Kondisi tersebut  terlihat dari laporan keuangan PDAM Tirta Lestari Tuban yang mencatatkan laba sebesar Rp 13,037 miliar di tahun 2020. Kondisi tersebut menurun dibandingkan tahun 2021 yang mendapatkan laba sebesar Rp 12,187 miliar.

“Laporan laba PDAM Tirta Lestari di tahun buku 2021 dibanding dengan tahun buku 2020 mengalami penurunan sebesar Rp 852.257.596,” ungkap Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, Kamis (23/6/2022).

Bupati menjelaskan penurunan laporan laba itu dikarenakan sejumlah hal. Diantaranya, adanya kenaikan biaya jasa pengelolaan sumber daya air oleh Perum Jasa Tirta 1 sesuai peraturan Gubernur Jatim nomor 68 tahun 2017 sebesar lebih 351 juta.

Lalu Bupati kembali menjelaskan laba tahun buku 2021 dibanding dengan tahun 2020 mengalami penurunan dikarenakan adanya kenaikan biaya penggantian water meter yang macet/rusak atau berumur tua sebanyak 3.228 unit.

Baca juga : Laporan Laba PDAM Tirta Lestari Tuban Merosot Rp 852 Juta

Baca juga : Laba Turun Jadi Sorotan, Ini 5 Hal Mengejutkan Perusahaan Air Minum Tuban 

Kemudian dikarenakan penurunan equitas sebesar Rp 426 juta lebih dikarenakan adanya penurunan laba bersih tahun buku 2021 dibandingkan dengan tahun buku 2022.

“Penurunan juga karena Covid-19, dan ada mesin beberapa yang rusak,” ungkap Bupati Tuban. (rohman)

3 Komentar
  1. […] PDAM Tuban Dongkrak Penjualan Air di Musim Kemarau Demi Laba Rp 12 Miliar di Tahun 2022 […]

  2. […] PDAM Tuban Dongkrak Penjualan Air di Musim Kemarau Demi Laba Rp 12 Miliar di Tahun 2022 […]

  3. […] PDAM Tuban Dongkrak Penjualan Air di Musim Kemarau Demi Laba Rp 12 Miliar di Tahun 2022 […]

Tinggalkan Balasan