Pemburu Ikan Tewas, Alat Setrum Menempel di Leher
halopantura.com Tuban – Sungguh naas nasib yang dialami Nur Andik (30), warga Desa Sumberjo, Kecamatan Rengel, Tuban. Pasalnya, korban meningga dunia akibat kesetrum arus listrik Accu (alat penyetrum ikan, red) yang digunakan untuk mencari ikan, Sabtu, (15/8/2017), sekitar pukul 15.00 Wib.
Korban saat itu seorang diri sedang mencari ikan di Kali Brang Tengah desa setempat. Naas dalam proses mencari ikan, tiba-tiba alat yang dipakai mengenai tubuhnya yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Korban di temukan oleh warga dalam kondisi berbaring terlentang, dengan badan sudah kaku dan alat pancing ikan menempel pada leher korban. Aliran Listrik pada Accu masih menyala,” jelas AKP Elis Suedayati, Kasubbag Humas Polres Tuban.
Kejadian itu bermula saat korban seorang diri pergi untuk mencari ikan dengan membawa alat setrum ikan. Ketika berada dilokasi kejadian, seperti biasa korban langsung memakai alat itu untuk mencari ikan.
Tetapi tidak diduga, alat setrum ikan malah mengenai tubuhnya. Korban tak bisa lepas dari aliran listrik dan meninggal dilokasi kejadian.
Selanjutnya, salah satu warga mengetahui jasad korban yang sudah tidak bernyawa. Kemudian dilaporkan kepada perangkat desa serta diteruskan ke Polsek Rengel, Polres Tuban.
Mendapat laporan, Kapolsek Rengel, AKP Musa Bakhtiar bersama anggota dan tim medis pukesmas setempat datang dilokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Serta mengidentifikasi jasad korban dan memintai keterangan beberapa saksi untuk mengetahui secara pasti kejadian itu.
“Setelah dibawa di Pukesmas Rengel, ditubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban murni meninggal dunia karena tersengat listrik dari Accu yang dipakai untuk mencari ikan,” beber AKP Elis Suedayati.
Barang bukti yang diamankan anggota dilokasi kejadian berupa dua buah Accu Merk Yuasa dengan masing – masing bertegangan aliran listrik 12 Volt. Serta diamankan alat pancing ikan milik korban. (mus/roh)