Pemkot Kediri Raih WTP 7 Kali Berturut-turut
halopantura.com Kota Kediri – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan sebagai salah satu pemerintah daerah yang memperoleh predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Penghargaan tersebut diterima oleh Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar yang diberikan langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Jumat (29/10/2021) di Banyuwangi.
Opini WTP diberikan Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Kediri tahun 2020.
Predikat WTP tersebut merupakan yang ketujuh kalinya secara berturut diraih Kota Kediri. Capaian WTP itu bukti dari komitmen kuat Pemkot Kediri untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan dan pelaporan keuangan.
Dalam mempertahankan Opini WTP itu, tentu juga dibutuhkan sinergitas dan dukungan dari semua pihak yang ada di Kota Kediri.
“Alhamdulillah bisa mempertahankan Opini WTP tujuh kali berturut-turut. Ini merupakan suatu keharusan. Kami akan bekerja lebih keras untuk terus mempertahankan capaian ini,” kata Wali Kota Kediri.
Menurut Wali Kota, Opini WTP tersebut menjadi motivasi bagi Pemerintah Kota Kediri untuk lebih baik lagi. Apalagi saat ini telah memasuki triwulan keempat tahun anggaran 2021.
Yakni akan dilaksanakan Pemeriksaan interim pertama antara bulan November sampai Desember. Pemeriksaan interim kedua antara bulan Januari sampai Februari, serta pemeriksaan terinci pada bulan Maret sampai April tahun 2022.
Tentunya, Pemerintah Kota Kediri akan berbenah dan mempersiapkan laporan keuangan pemerintah daerah sesuai standar akuntansi pemerintah.
“Kita akan meningkatkan kinerja. Agar nantinya pemeriksaan dapat berjalan tepat waktu,” kata Wali Kota Kediri dua periode tersebut.
Abdullah Abu Bakar menambahkan, Opini WTP tersebut dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan pemerintah daerah. Ke depan, dia berharap jajaran di pemerintahnya terus meningkatkan akuntabilitasnya serta pelayanan kepada masyarakat.
“Kita harus mempertanggungjawabkan secara rinci laporan keuangan ini karena yang kita gunakan uang negara. Ini harus kita jaga terus,” kata Wali Kota yang akrab disapa Mas Abu tersebut. (jok/fin/roh)