Penambang Perahu Bengawan Solo di Bojonegoro Terima Pelampung
halopantura.com, Bojonegoro – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro bagikan 56 Pelampung kepada para penambang perahu di sepanjang aliran sungai Bengawan solo, Rabu (27/12/2017).
Selain Dishub, kegiatan tersebut juga dibantu oleh tim dari badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Bojonegoro, dan tim dari satuan Sabhara polres Bojonegoro. Sebanyak tiga perahu karet diterjunkan dalam pembagian pelampung kepada para pelaku jasa penyebrangan Bengawan solo di wilayah Bojonegoro tersebut.
Diawali dari bendungan gerak di desa Padang Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro. Tiga perahu karet menyisir kearah hulu sungai, menuju tambangan Banjar Sari (TBS).
Ada 14 titik penyebrangan yang menjadi sasaran pembagian pelampung pada hari ini. Setiap titik atau penambang perahu diberikan 4 pelampung oleh dishub Bojonegoro.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro Iskandar mengatakan, untuk tahun 2017 ini Dishub mendapatkan 300 pelampung dari Dishub Provinsi Jawa timur.
Seluruh pelampung itu rencananya akan dibagikan kepada para penambang perahu. Kegiatan pembagian ini akan dilanjutkan pada esok hari untuk menyisir ke arah hulu hingga hilir Bengawan solo di wilayah kabupaten Bojonegoro.
“Besok akan kita lanjutkan lagi, ada 86 titik penyebrangan di Bojonegoro,” Kata Iskandar.
Menurutnya, ada sebanyak 86 titik penyebrangan itu tersebar disepanjang 76 km aliran sungai Bengawan solo di Bojonegoro. Transportasi penyebrangan menggunakan perahu masih menjadi kebutuhan masyarakat Bojonegoro.
“Namun masih banyak faktor keselamatan yang belum terpenuhi dari para penambang,” ungkapnya.
Dishub sendiri belum bisa memberikan standarisasi kelayakan alat transportasi perahu kepada para penambang. ” Kita terkendala masalah dana, sudah tiga tahun kita tidak pernah mendapatkan anggaran terkait ini dari APBD Bojonegoro,” Jelas Iskandar.
Pihaknya berharap bantuan pelampung yang diberikan oleh dishub, bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para penambang sebagai penunjang keselamatan transportasi air. Pemberian pelampung kepada para penambang cukup dirasakan manfaatnya.
Seperti salah satu penambang perahu asal desa genuk kecamatan Trucuk Wiji yang mengaku senang mendapatkan bantuan pelampung dari Dishub. “Iya pasti akan saya pakai nanti, ini penting,” kata Wiji usai menerima pelampung dari petugas. (dian/roh)