Perbaikan Jembatan Simo Glendeng Telan Anggaran Miliaran
halopantura.com Tuban – Pemkab Tuban telah menyiapkan anggaran miliaran untuk perbaikan jembatan Simo Glendeng, Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Saat ini jembatan itu hanya bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua.
Jembatan penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Tuban itu mengalami kerusakan pada tiang penyangga dan tembok penahan jembatan. Kerusakan itu lantaran terjadi longsor atau abrasi akibat tergerus sungai Bengawan Solo pada sisi utara sejak awal November 2020.
“Masih proses perencanaan,” ungkap Noor Nahar Hussein Wakil Bupati (Wabup) Tuban, usai menghindari sidang Paripurna DPRD Tuban, Selasa, (27/4/2021).
Menurunnya, perencanaan gambar untuk perbaikan jembatan tersebut bekerja dengan salah satu perguruan tinggi yang ada di Jatim. Alokasi anggaran yang disiapkan untuk gambar perencanaan lebih Rp 50 juta.
“Perencana diatas Rp 50 juta,” tegas politisi asal PKB kepada wartawan ini.
Lalu untuk mengerjakan proyek perbaikan jembatan itu telah di siapkan anggaran sekitar Rp 10 miliar dari APBD Tuban 2021. Namun, sampai saat ini belum bisa dipastikan kapan dikerjakan karena masih menunggu hasil perencanaan atau desain perbaikan jembatan.
“Kita anggarkan perkiraan Rp 10 miliar, tapi pengerjaan proyek belum, karena masih menunggu perencanaan gambar atau desain dulu. Nunggu jadinya gambar dulu. Gambarnya apa, pakai besi apa, kedalaman berapa, itu belum siap,” beber Wabup Tuban.
Sebatas diketahui, longsornya tembok penahan tanah jembatan Glendeng terjadi pada Selasa (3/11/2020) lalu, akibat terkena abrasi Sungai Bengawan Solo. Akibatnya, jembatan tersebut hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua, dan ditutup untuk kendaraan roda empat karena berbahaya.
Selama jembatan ditutup, arus lalu lintas untuk kendaraan roda empat atau truk dialihkan ke jalur alternatif, yaitu ke arah Ponco, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, menuju jembatan Kaliketek, Kabupaten Bojonegoro. (rohman)