Pilkada Serentak, Pemilih Pemula Diminta Waspadai Berita Hoax
halopantura.com Bojonegoro – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang dipastikan banyak beredar berita hoax. Untuk antisipasi hal tersebut, Ketua Yayasan Suyitno sekaligus dosen Universitas Bojonegoro, Arief Januarso menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan tidak mudah percaya tentang berita segala pemberitaan yang mengandung hoax.
Hal itu disampaikan saat sosialisasi Pendidikan bagi pemilih pemula dengan tema “Pemilih Cerdas Di Jaman Now(Milenial)” di Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tenagah, Rabu (24/01/2018).
Arief Januarso, menyampaikan bahwa di Pemilihan Kepala Daerah 2018 mendatang, para pemilih diharapkan untuk tidak salah pilih dalam menentukan pilihannya. Dirinya berharap para pemilih harus melihat visi misi, rekam jejak serta program dari calon.
“Menjelang pilkada berita-berita hoax pasti akan banyak bermunculan. Maka dari itu kami imbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh, terlebih dahulu harus benar-benar bisa memahami isi kandungan berita tersebut, apakah benar ataupun tidak,” katanya.
Sementara Siswo Gunawan, selaku Ketua penyelenggara menyampaikan acara tersebut bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada para siswa sebagai pemilih pemula. Hal ini agar para siswa mengetahui hak serta kewajibannya serta para pemilih pemula dapat melaksanakan dan menggunakan hak pilihnya sebagai warga Negara.
“Saya berharap para siswa yang sebagai pemilih pemula untuk bisa menggunakan hak pilihnya. Jangan sampai golput,” ucapnya.
Terlepas dari itu, sosialisasi tersebut dihadiri oleh Akademisi Ketua Yayasan Suyitno, sekaligus Dosen dari Universitas Bojonegoro (Unigoro), Arifin selaku Komisioner KPUD, Kabupaten Blora, serta Panwaslu, Lulus Mariyonan.
Selain itu juga dihadiri oleh para siswa dari Sekolah Mengah Atas (SMA) sederajat tersebut se-Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora Jawa tengah. (luh/roh)