Pintu Rumah Terkunci, Slamet Ditemukan Tewas Gantung Diri
halopantura.com Sidoarjo – Slamet Hari (53), warga di Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri didalam rumahnya. Perbuatan nekat itu disebabkan korban menderita sakit komplikasi yang tak kunjung sembuh.
Praktis, peristiwa itu menggemparkan warga dan tetangganya. Kemudian kejadian itu juga di laporkan oleh warga ke Polsek Gedangan Polresta Sidoarjo.
“Korban akhir-akhir ini gelisah. Mungkin depresi, karena mikir sakitnya dan nekat bunuh diri,” ucap Wiwin (43) salah satu saksi warga, Sabtu (2/2/2019).
Ia mengatakan, kejadian itu sekitar pukul 17.00 Wib Jum’at (1/2/2019) sore ketika rumah dalam keadaan sepi. Saat kejadian, anak korban Aria (27) baru pulang kerja. Melihat rumah kondisi terkunci, anak korban akhirnya mendobrak pintu. Kemudian mencari ayahnya di kamar belakang rumah.
“Anaknya kaget, melihat ayahnya meninggal dalam keadaan menggantung di dalam kamar,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Gedangan Kompol Heri Siswoko membenarkan kejadian itu. Mendapat laporan dari warga, petugas langsung datang ke lokasi.
“Berdasarkan olah TKP, ditemukan barang bukti seutas tali warna biru sepanjang 10 meter,” tuturnya.
Selain itu, menurut keterangan dari keluarga korban, akhir-akhir ini pria berusia 53 tahun itu sering gelisah dan sangat depresi akibat memikirkan penyakit komplikasi yang diderita korban.
“Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kematiannya, murni akibat gantung diri,” pungkasnya. (yan/fin/roh)