Polisi Tuban Amankan 6 Anak Terduga Anggota Gengster yang Lukai Pelajar dan Rampas Motor
halopantura.com Tuban – Tim Satreskrim Polres Tuban mengamankan enam anak diduga sebagai anggota kelompok gengster yang melakukan kekerasan dan perampasan sepeda motor milik pelajar di wilayah Kecamatan Widang, kabupaten setempat. Meraka dinamakan setelah aksinya viral di media sosial pada beberapa hari lalu.
“Belum tersangka, diduga yang kita amankan ada enam,” ungkap Kasat Reskrim Polres Tuban, IPTU Rianto, Jumat (3/11/2023).
Polisi menyebut untuk enam anak tersebut akan dimintai keterangan terkait dugaan tindak pidana pasal 365 KHUP tentang pencurian dengan kekerasan. Dimana, sepeda motor korban berinisial AR (16) dirampas oleh terduga anggota gengster di wilayah Widang, Kabupaten Tuban, pada malam dini hari.
Lalu pelajar pria itu ditendang hingga mengalami luka serius di bagian wajahnya akibat ulah para pelaku. Pihak kepolisian belum menyebut identitas enam anak yang diamankan itu karena masih di tangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Tuban.
“Kalau anak-anak ada unit yang menangani khusus. Ini yang 365,” jelas Kasat Reskrim Polres Tuban.
Menurutnya, mereka di jemput di rumahnya masing-masing. Empat anak telah diamankan di Mapolres, dan dua anak lainnya di ajak keluar oleh tim untuk pengembangan serta pendalaman kasus tersebut.
“Ini masih pendalaman di kasus 365,” tegas IPTU Rianto.
Saat ini anggota tengah fokus menyelesaikan dugaan kasus pencurian sepeda motor dengan kekerasan. Sebab, kasus bocah perempuan yang tangannya putus akibat dibacok oleh kelompok yang tak dikenal masih belum bisa dimintai keterangan.
“Sementara kita fokus di 365. Korbannya (bocah perempuan, red) belum bisa di tanya, belum bisa di besuk karena masih dirawat di rumah sakit,” beber mantan Kapolsek Jenu, Polres Tuban.
Pemberitaan sebelumnya, dua pelajar mengalami luka serius yang diduga dilakukan kelompok anggota gengster. Mereka ditengarai beraksi dengan membawa sajam sambil konvoi sepeda motor pada malam hari di jalur Pantura, tepatnya di wilayah Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Aksi itu langsung direspon oleh anggota Satreskrim Polres Tuban dengan menerjunkan tim ke lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara (TKP), dan mengumpulkan barang bukti guna proses penyelidikan.
Baca juga : Sepekan Lebih, Kasus Penemuan Mayat Bayi di Pantai Tuban Masih Jadi Teka-teki
Baca juga : Pelajar Dibacok dan Motor Dirampas di Tuban, Pelaku Anggota Gengster?
Aksi yang diduga dilakukan anggota Gengster itu mengakibatkan pelajar perempuan harus kehilangan satu pergelangan tangannya akibat dibacok menggunakan sajam. Termasuk, aksi mereka juga merampas motor milik pelajar pria di malam hari. (rohman)