Polisi Ungkap Kasus Penemuan Jasad Perempuan di Kamar Mandi
halopantura.com Kediri – Polisi akhirnya berhasil mengungkap penemuan mayat perempuan bernama Deasy Rahmasari (19) di depan kamar mandi milik warga di Jalan Letjen Sutoyo Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Dalam kasus itu, polisi menangkap seorang terduga pelaku berinisia NS (29) asal Jawa Tengah berdomisili di Pare, Kediri. Informasi yang didapat, pelaku merupakan calon kakak ipar korban.
Tim Resmob Satreskrim Polres Kediri mengungkap kasus dugaan pembunuhan itu kurang dari 24 jam pada Minggu (25/2/2024) setelah kejadian.
Kasatreskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama mengakui pihaknya sudah menangkap terduga pelaku pembunuhan yang mayatnya ditemukan di depan kamar mandi tersebut.
“Terduga pelaku sudah tertangkap,” kata Fauzy dalam keterangan, Senin (26/2/2024).
Menurut dia, pengungkapan berawal dari adanya laporan seorang perempuan tewas dengan tubuh mengalami luka-luka, Sabtu (24/2/2024) malam di lokasi.
Setelah adanya laporan, penyidik langsung bergerak melakukan pengusutan. Penyidik melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan menggali keterangan saksi-saksi.
Informasi diterima pihak kepolisian, Iwan Susanto (49) beserta istrinya pulang dari jualan nasi goreng menuju ke rumahnya sekitar pukul 22.15 WIB.
Ketika sampai di rumah, Iwan Susanto menuju ke kamar mandi dan tiba-tiba melihat Deasy berada di depan kamar mandi rumah milik Handi Susanto dalam keadaan tengkurap dan meninggal dunia. Kebetulan, kamar mandinya dengan milik tetangga itu menjadi satu.
Dari hasil visum et repertum, terdapat beberapa luka memar pada tubuh korban. Yakni di pipi dan pelipis kiri. Selain itu ada luka lecet di leher yang mengindikasikan ada luka akibat kekerasan dengan benda tumpul.
Hingga saat ini terduga pelaku pembunuhan perempuan yang ditemukan terdapat luka di bagian ditubuhnya tersebut masih dalam penyidikan Satreskrim Polres Kediri.
NS yang merupakan orang dekat korban saat ini telah dibawa ke Mapolres Kediri untuk diperiksa lebih lanjut guna mengungkap motifnya.
“Pelaku masih dimintai keterangan, untuk terkait motif melakukan pembunuhan itu,” kata Fauzy. (jok/fin/roh)