Polres Bersama PCNU Tuban Gotong-royong Atasi Dampak Kekeringan Air Bersih
halopantura.com Tuban – Polres Tuban bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) kabupaten setempat bersinergi untuk mengatasi dampak kekeringan air bersih. Salah satunya kembali melalukan gotong-royong untuk droping air bersih kepada masyarakat terdampak.
Kali ini, droping air bersih ini dengan mengirim sebanyak 5 truk tangki yang tiap tangki berisikan 25 ribu liter. Dimana, didistribusikan tersebut buat masyarakat di dusun sari gede desa Latsari, Kecamatan Bancar Kabupaten Tuban, Jum’at (17/11/2024)
Nampak puluhan warga yang kebanyakan ibu-ibu antusias menunggu giliran untuk mendapatkan air bersih.
Usai menyerahkan bantuan secara simbolis Ketua PCNU Kabupaten Tuban KH Damanhuri, mengatakan kegiatan pembagian air bersih kepada masyarakat sudah dilakukan di 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.
“Ini adalah titik yang ke 42 kita memberikan bantuan air bersih kepada warga” Terang Damanhuri
Ditempat yang sama, Kapolres Tuban AKBP Suryono, mengatakan bahwa jajarannya sendiri sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan yang sama untuk membantu masyarakat yang terdampak kemarau panjang di wilayah perbukitan kecamatan Semanding dan kecamatan Grabagan, pada kesempatan itu Suryono berjanji akan mendiskusikan kembali bantuan air bersih dalam waktu dekat.
“Insyaallah minggu depan akan kami kirim lagi baik bantuan air minum maupun air bersih untuk warga,”ucap Suryono.
Droping air bersih itu menuai apresiasi dan ucapan terimakasih. Salah satunya disampaikan Sudarsono, Kepala Desa (Kades) Tengger Kulon yang berbatasan dengan Desa Latsari.
“Terimakasih kami sampaikan kepada Pak Kapolres dan dari PCNU mudah-mudahan bermanfaat bagi warga kami,” ucapnya.
Baca juga : Upacara Hari Jadi Tuban ke-730, Bupati Ajak Masyarakat Lanjutkan Kolaborasi Inovasi dan Karya
Baca juga : Kejaksaan Selangkah Lagi Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Mesin APMD Tuban
Ia berharap kedepannya selain bantuan air bersih juga adanya bantuan pengeboran sumur dari pemerintah untuk kepentingan warganya.
“Kami sudah sering kali melakukan pengeboran namun hasil airnya masih belum layak di konsumsi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, selain 25 ribu liter air bersih yang disalurkan, dalam kegiatan tersebut juga membagikan bantuan air minum kemasan 200 kardus serta 200 galon. (at/fin/roh)