Rem Blong, Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Truk Pengangkut Semen
halopantura.com Tuban – Sebuah truk tronton pengangkut semen terlibat kecelakaan di jalur Pantura Tuban, tepatnya di KM 14 Dusun Bogang, Desa Kaliuntu, Kecamatan Bancar, Tuban, Sabtu siang, (30/6/2018) sekitar pukul 12.00 Wib.
Akibatnya, pejalan kaki bernama Andi Bodro Irawan (30), warga Dusun Ampel gading, Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar meninggal duna di Rumah Sakit NU Tuban. Pemucu kecelakaan itu diduga rem truk blong lantaran kelebihan muatan.
“Kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan pejalan kaki meninggal dunia di rumah sakit RS NU Tuban,” terang Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Eko Iskandar.
Kecelakaan maut itu bermula saat truk tronton bernopol S 9458 UE yang di kemudikan Sumani warga Desa Sukolilo, Kecamatan Bancar, Tuban. Truk itu bermuatan zak semen yang berjalan dari arah barat ke timur.
Ketika sampai dilokasi kejadian, tiba-tiba truk itu oleng ke kiri dan tidak terkendali. Hingga akhirnya menabrak pejalan kaki hingga terpental, dan muatan semen tumpah di jalan.
Kondisi tubuh korban pun penuh dengan semen, dan korban menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit akibat kecelakaan itu.
“Tiba tiba truk oleng ke kiri dan pengemudi tidak mampu mengendalikannya. Kecelakaan itu diduga karena truk mengalami rem blong,” beber Kasat Lantas Polres Tuban.
Setelah menabrak korban yang berdiri di bahu jalan sebelah utara, truk itu juga menghantam tiga sepeda motor yang sedang di parkir di bahu jalan sebelah utara.
Kemudia truk tronton tetap melaju dan kembali menabrak dari belalang kendaraan truk tronton tangki bernopol W 8545 UT yang dikemudikan Adam (66), warga Dk. Gogor Gg. 3/54 RT 03/02 Jajar Tunggal Kota Surabaya.
“Truk tronton baru berhenti setelah menabrak dari belakang truk tronton tangki yang dikemudikan Adam,” terang mantan Kasat Lantas Polres Blintar itu.
Selanjutnya, anggota melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memintai keterangan saksi guna proses penyelidkan lebih lanjut. Serta anggota mengamankan barang bukti.
“Kerugian materi akibat kecelakaan lalu lintas itu sekitar 10 juta,” pungkasnya. (rohman)