Rujak Ero’ Menjadi “Magnet” Para Pemburu Kuliner
halopantura.com Bangkalan – Para pencinta kuliner perlu mencoba rujak Ero’ yang berada di Desa Banyusangkah, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan. Rasanya rujak itu pasti membuat ketagihan para pelanggan dan ingin menikmati lagi.
Terbukti di warung yang berada di lokasi itu selalu ramai di kunjungi para pencinta rujak, karena tidak seperi rujak pada umumnya. Rujak itu menggunakan petis pilihan tanpa bumbu kacang yang membuat rasanya lebih nikmat dan mak nyus sekali.
“Setelah sholat teraweh, menu rujak itu memang cocok untuk dilahap,” ungkap Fahmi salah satu penggemar rujak, Rabu malam, (7/6/2017).
Untuk menuju kelokasi tidak begitu sulit karena jarak desa Banyusangkah dari kota Bangkalan sekira 32 kilo meter. Selanjutnya, memasuki desa itu saat bulan Ramadhan dimalam hari pasti ramai pembeli.
Di setiap jalan desa itu ada para penjual rujak Erok, dan diperkirakan ada sekitar 20 warung rujak. Bahkan saat ini, rujak Ero itu merupakan makanan yang sangat di sukai oleh masyarakat Banyusangkah.
“Rasa rujaknya enak dan cocok untuk semua kalangan,” terang Fahmi.
Sementara itu, Mak Iceh salah satu pemilik warung yang buka di bulan Ramadhan mengaku sangat ramai di kunjungi pembeli. Pendapatan dibulan ramadhan terbilang meningkat dibanding dan menjadi berkah para penjual.
“Kami buka setelah berbuka puasa, tapi biasanya rame setelah sholat taraweh dan saya bersyukur dapat rezeki dari warung ini, lumayanlah pendapatannya,” kata Mak Iceh.
Bahan utama membuat rujak itu adalah timun, mangga, ada pula tempe, tahu, dan beberapa buah lainnya. Selanjutnya, menu itu bisa di nikmati dengan selera para pembeli, seperti pedas atau sedang. (sk/roh)