Selama Lebaran, KAI Daop 7 Madiun Angkut 686.460 Penumpang
halopantura.com Madiun – Selama masa angkutan Lebaran 2019, terhitung mulai H1-10 hingga H2+10 atau selama 22 hari berlangsung, KAI Daop 7 Madiun telah mengangkut sebanyak 686.460 penumpang.
Jumlah itu dengan rinciannya, sebanyak 329.012 penumpang berangkat dari stasiun wilayah Daop 7 menuju ke Daop lain, dan kedatangan dari Daop lain menuju Daop 7 Madiun sebanyak 357.448 penumpang.
“Jika dibandingkan dengan data tahun 2018 pada masa angkutan lebaran yang sama hanya berjumlah 654.870 penumpang, artinya ada kenaikan sekitar 5 persen,” kata Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko dalam siaran pers tertulisnya, Senin (17/6/2019) siang.
Dari data okupansi penumpang selama masa angkutan Lebaran 2019, menunjukan bahwa okupansi tertinggi arus mudik tercatat pada tanggal 6 Juni 2019 (H2) yaitu 21.139 penumpang yang turun di stasiun wilayah Daop 7 Madiun.
Kemudian, pada arus balik okupansi tertinggi tercatat pada tanggal 8 Juni 2019 (H2+2) yaitu 22.220 penumpang yang naik dari stasiun wilayah Daop 7 Madiun.
“Secara perhitungan rata-rata, perhari Daop 7 Madiun melayani naik turun penumpang sebanyak 31.203 penumpang,” ujarnya.
Ixfan menjelaskan, angka okupansi pelayanan penumpang tertinggi di stasiun onlinewilayah Daop 7 Madiun adalah di Stasiun Madiun dengan okupansi sebanyak 152.422 penumpang, berikutnya Stasiun Kediri sebanyak 84.490 penumpang.
Urutan ketiga adalah Stasiun Blitar dengan okupansi sebanyak 82.716 penumpang. Kemudian Stasiun Tulungagung sebanyak 72.532 penumpang. Lalu diikuti stasiun lainya dengan rata-rata kenaikan diatas 10% dari tahun 2018.
“Dengan meningkatnya okupansi setiap tahunnya pada masa lebaran yang sama adalah menunjukkan tren yang meningkat orang berpergian menggunakan transportasi kereta api. Tahun ini, kuantitas pelayanan juga ditingkatkan, dengan menjalankan KA Tambahan sampai dua periode,” ujar pria humoris ini.
Ia menyampaikan, pelaksanaan masa angkutan lebaran 2019, semua opersional KA berjalan sesuai Rencana Operasi (RENOP), dan sukses tanpa adanya kecelakaan KA atau zero accident. (fin/roh)